Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Kamis, 07 Agustus 2025

Diakui UNESCO, Covid-19 Ancam Tutup Saung Angklung Bandung Tutup

Redaksi - Sabtu, 23 Januari 2021 10:41 WIB
404 view
Diakui UNESCO, Covid-19 Ancam Tutup Saung Angklung Bandung Tutup
Anadolu Agency/Mahendra Moonstar
Dirut Saung Angklung Udjo membeberkan kronologi lokasi wisata dan pelestarian budaya Sunda itu terancam tutup pada bulan ini.
Bandung (SIB)
Saung Angklung Udjo (SAU) di Bandung, Jawa Barat, terancam tutup karena ketiadaan biaya. Selama ini, padepokan angklung yang berulang kali mengharumkan Indonesia di manca negara, beroperasi karena donasi pengunjung. “Sejak Covid-19, pengunjung drop. Tak ada lagi sumber pembiayaan.” jelas Direktur Utama PT SAU, Taufik Hidayat Udjo. "Bulan ini (terancam tutup). Saya bahkan sudah bilang ke pegawai 'kalau bulan ini enggak ada gaji gimana?' Mereka diam saja enggak menjawab tetapi meski begitu mereka tetap kerja juga!"

Sejak Maret 2020, pengunjung SAU drop. Apalagi sejak Kota Bandung menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) terkait dengan situasi pandemi. Biasanya pengunjung kalangan pelajar minimal 200 per hari. Ditambah turis lokal dan manca negara.

Pada 15 Maret SAU sudah tutup total sampai dengan 14 hari tapi PSBB diperpanjang hingga berjilid-jilid. SAU memiliki karyawan hampir 1.000 orang, terdiri 400 pemain musik, 200 pekerja di bagian produksi tapi 600 orang yang bekerja langsung di SAU setiap hari. “Kini tinggal 20 persen,” ceritanya seperti diberitakan CNNIndonesia.com.

Udjo sudah mengusahakan agar padepokannya tetap beroperasi. Mulai menghubungi pemerintah pusat, pemerintah provinsi hingga daerah tapi hasilya belom ada. “Padahal saya tetap harus membayar biaya operasional, BPJS karyawan dan lainnya. Sudah tidak mampu,” ujarnya.

SAU mengukir prestasi global. ketika UNESCO pada 2010 secara resmi mengakui angklung sebagai Masterpiece of Oral and Intagible Heritage of Humanity, Udjo tur dunia memromosikan angklung. (T/R10/a)

Sumber
: Hariansib edisi cetak
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru