Seni Klasik PAT Perlis Rawat Tradisi “Malaysia Benar-benar Asia”

Perlis(harianSIB.com)

Pesta Angin Timur 2025 Perlis yang diadakan di Kedah - Malaysia menampilkan ragam seni klasik berbasis kearifan lokal. Langkah tersebut untuk merawat tradisi Negeri Semenanjung yang didiami berbilang kaum dari bangsa-bangsa dunia. Cara demikian menjadikan "Malaysia Benar-benar Asia" hingga menjadi tujuan destinasi pelancong.

Demikian diutarakan Eksekutif Tourism Malaysia - Putrajaya Rosalina Abdul Rahim di jeda perhelatan Pesta Angin Timur 2025 Perlis, Jumat - Minggu (21 - 23/2).

Baca Juga:

• Kurir Narkoba Asal Malaysia Ditangkap, S 60 Kg Sabu Disita
• Warga Indonesia Penuhi Pesta Durian 3 Negara di Berjaya Penang Hotel - Malaysia

"Hampir seluruh permainan tradisi yang hidup di wilayah ini, dipergelarkan dan diperlombakan. Termasuk permaianan untuk kekompakan," tegasnya didampingi Director at Tourism Malaysia Northern Region Abdul Hadi Che Man.

Baca Juga:

• Wali Kota dan PT GBB Bahas Pembukaan Pelayaran Ferry Tanjungbalai-Port Klang Malaysia
• Polres Asahan Amankan 33 Kg Sabu, 6 Orang Ditangkap

Sebelumnya, Menteri Besar Perlis, Yang Amat Berhormat Tuan Haji Mohd Shukri bin Ramli, mengapresiasi kegiatan yang diadakan tahun keempat tersebut. Perhelatan dimaksudkan menarik turis dari manca negara sekaligus menyemarakkan #VisitKedah2025 menuju Visit Malaysia 2026.

Rosalina Abdul Rahim mengurai, VM2026 menargetkan 35,6 juta kunjungan turis asing atau wisatawan mancanegara dengan pendapatan 32,5 miliar dolar AS atau sekitar Rp524 triliun dari pariwisata pada 2026. "Konsepnya pariwisata berkelanjutan dan menghasilkan pendapatan tinggi," tegasnya.

Ia mengatakan, Malaysia ingin meningkatkan kedatangan wisatawan dengan mengubah kunjungan singkat menjadi masa tinggal yang diperpanjang; memperpanjang lama tinggal dengan memperkaya pengalaman budaya dan ekowisata, memberdayakan masyarakat lokal, dan meningkatkan infrastruktur; serta mendorong pengeluaran yang lebih tinggi dengan mempromosikan pengalaman pariwisata khusus.

"VM2026 akan membantu memacu pertumbuhan, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kondisi kehidupan bagi masyarakat lokal," tutupnya. (**)