Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 16 Juni 2025

Dua Residivis Pencurian Ditangkap Polsek Pancurbatu, Satu Ditembak

Leo Bastari Bukit - Selasa, 25 Februari 2025 21:11 WIB
331 view
Dua Residivis Pencurian Ditangkap Polsek Pancurbatu, Satu Ditembak
Foto: Dok/Reskrim Polsek Pancurbatu
Dua pelaku diamankan di Mapolsek Pancurbatu, Selasa (25/2/2025).
Pancurbatu(harianSIB.com)

Tim Reskrim Polsek Pancurbatu dipimpin Kanit Reskrim Iptu Elia Karokaro mengamankan dua pelaku pencurian, ARP (46) dan AT (47), di Desa Namoriam, Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deliserdang, Senin (24/2/2025).

Kapolsek Pancurbatu Kompol H Djanuarsa menjelaskan, penangkapan ini berawal dari laporan korban, Freddi Gultom, yang kehilangan barang-barang perabotan rumah tangga senilai Rp30 juta, Minggu (23/2/2025), sekitar pukul 03.30 WIB.

Baca Juga:

Aksi kedua pelaku terekam kamera CCTV rumah korban di Dusun II, Desa Namoriam. Berdasarkan laporan tersebut, Unit Reskrim segera melakukan penyelidikan dan mencari keberadaan pelaku.

Setelah mengumpulkan dua alat bukti yang cukup, polisi mendapatkan informasi mengenai keberadaan pelaku. Iptu Elia Karokaro bersama tim segera bergerak dan berhasil menangkap keduanya beserta barang bukti hasil curian.

Baca Juga:

Saat hendak dibawa untuk mencari barang bukti lain yang belum ditemukan, pelaku AT berusaha melawan dan melarikan diri dengan menendang petugas. Polisi pun mengambil tindakan tegas dan terukur dengan menembak betis kaki kanan pelaku.

Dari hasil interogasi, kedua pelaku mengakui perbuatannya dan bahkan merupakan residivis yang pernah dipenjara dalam kasus pencurian sawit serta kabel tembaga Telkom pada 2020 dan 2022.

"Saat ini tersangka sedang menjalani proses penyidikan lebih lanjut untuk melengkapi berkas perkara. Kami akan terus mengembangkan kasus ini untuk memastikan tidak ada pelaku lain yang terlibat," kata Djanuarsa.

Kasus ini masih dalam penyelidikan Polsek Pancurbatu untuk mengungkap kemungkinan jaringan pencurian lainnya di wilayah tersebut. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru