Polisi Bubarkan Aksi Tawuran di Aek Manis Sibolga, 5 Remaja dan 1 Parang Panjang Diamankan

Sibolga (harianSIB.com)

Kepolisian Sektor (Polsek) Sibolga Selatan membubarkan aksi tawuran di Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Aek Manis, Kota Sibolga, Minggu dini hari (16/3/2025).

Sebanyak 5 pelaku yang masih berusia remaja masing-masing berinisial DS (18), LP (18) dan PM (16) warga Tapteng beserta MG (20) dan LN (12) warga Sibolga dan satu parang panjang yang digunakan dalam aksi tawuran turut diamankan polisi.

Baca Juga:

• Kapolres Pematangsiantar Mediasi Persoalan Antar Pelajar
• TPS Tak Terurus, Tumpukan Sampah Menggunung di Depan Pemakaman Muslim Sisingamangaraja Tebingtinggi

Kapolres Sibolga melalui Kapolsek Sibolga Selatan AKP Pennedi Sihotang mengatakan, tawuran pertama kali terdeteksi oleh warga yang melaporkan melalui Call Center 110 Polres Sibolga tentang adanya sekelompok remaja yang terlibat perkelahian menggunakan parang panjang.

Kapolsek Sibolga Selatan beserta tim kemudian menindaklanjuti laporan tersebut dengan turun langsung ke lokasi kejadian dan berhasil mengamankan seorang pelaku.

Baca Juga:

• Jalan Sisingamangaraja Tebingtinggi Rusak Parah Dikeluhkan Pengguna Jalan
• Kasus Penggelapan Berdamai, Pelaku Minta Maaf dan Ganti Rugi Rp 1 Juta

Setelah dilakukan interogasi, kata Kapolsek, kemudian tim melakukan pencarian dan berhasil mengamankan lagi pelaku lain yang terlibat termasuk alat yang digunakan saat tawuran berupa parang panjang.

Menurutnya, polisi akan memberikan pembinaan terhadap para pelaku agar tidak mengulangi perbuatan serupa di masa depan.

"Polisi berencana memanggil orang tua atau wali dari pelaku untuk dilakukan pembinaan lebih lanjut," katanya, seraya menambahkan turut dilibatkan dalam proses pembinaan ini unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak), kepala lingkungan dan unsur pemerintahan setempat.

Tawuran yang sempat terjadi dapat dihentikan dengan cepat, kata Kapolsek, berkat kecepatan respon pihak kepolisian bersama masyarakat sekitar dan dilaporkan tidak ada korban jiwa atau luka-luka akibat kejadian ini.(*)