Seorang Terapis Wanita di Desa Sampali Diduga Korban Pembunuhan di Tempat Kerjanya

Medan(harianSIB.com)

Seorang terapis wanita, Yana (38) warga Medan Labuhan ditemukan tewas dan diduga menjadi korban pembunuhan di tempat usaha Kusuk Lulur Bunga Yana miliknya yang berlokasi di Jalan H Anif Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang, Sabtu (26/04/2025) sekira 22.00 WIB.

Baca Juga:

• 6 Ilmuwan Nuklir Iran Tewas Dalam Serangan Israel
• Pengacara Poltak Silitonga Pertanyakan Penanganan Kasus Penganiayaan dan Pencurian Sawit di Polres Palas

Salah seorang pekerja terapis yang bekerja tak jauh dari lokasi kejadian, Maya (30) saat diwawancarai, Senin (28/04/2025) mengatakan penemuan mayat korban pertama kali diketahui oleh Winda, yang merupakan rekan kerja korban. Saat itu Winda hendak mengembalikan kursi plastik yang sebelumnya dipinjamnya.

Baca Juga:

• Semarak HUT Bhayangkara ke-79, Polrestabes Medan Berbagi dan Jalan Santai Bareng Warga
• Israel Serang Fasilitasi Nuklir Iran, Tetapkan Keadaan Darurat Nasional

"Saat berada di tempat usaha korban, Winda melihat rekannya tak bergerak serta kondisinya tanpa mengenakan busana. Winda yang curiga langsung memanggil sejumlah terapis yang bekerja di Jalan Haji Anif itu," ungkap Maya.

Lanjutnya, tak lama sejumlah terapis datang ke lokasi. Salah seorang terapis membalikkan tubuh korban dan mendapati luka di mulut dan hidungnya.

"Saat di balik tubuhnya, di mulut dan hidung korban terluka seperti bekas pukulan. Rambutnya korban banyak yang rontok seperti dijambak dan kepalanya sebagian botak," bebernya.

Maya menambahkan, atas penemuan mayat itu langsung dilaporkan ke Polsek Medan Tembung dan Polrestabes Medan.

"Tak lama petugas tiba di lokasi untuk melakukan olah TKP. Setelah itu mayat korban dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan. Sedangkan lokasi langsung dipasang garis polisi," pungkasnya.

Terpisah, Kanit Pidum Sat Reskrim Polrestabes Medan, Iptu M Hafizullah saat dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan mayat itu. Pihaknya masih melakukan penyelidikan. "Benar, masih lidik," ucapnya singkat.(**)