Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 01 Juni 2025

Masalah Hutan Amazon Disinggung Biden, Presiden Brasil Marah

Redaksi - Jumat, 02 Oktober 2020 13:04 WIB
443 view
Masalah Hutan Amazon Disinggung Biden, Presiden Brasil Marah
AP Photo/Eraldo Peres
Foto: Presiden Brasil Jair Bolsonaro 
Brasilia (SIB)
Presiden Brasil Jair Bolsonaro marah atas seruan calon presiden (capres) Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat, Joe Biden, soal upaya dunia menawarkan US$ 20 miliar untuk Brasil guna mengakhiri deforestasi hutan Amazon. Tanpa menerima tawaran itu, Biden menyebut Brasil akan menerima "konsekuensi ekonomi". Dilansir AFP, Kamis (1/10) Bolsonaro menulis di akun Facebooknya bahwa dia menafsirkan komentar Biden dalam debat capres AS pada Selasa (29/9) malam itu sebagai ancaman sanksi ekonomi jika Brasil tidak menerima tawaran itu.

Bolsonaro menulis dalam bahasa Portugis dan Inggris bahwa dia tidak menerima "suap" dan menyebut hal itu "ancaman pengecut". Dia mengatakan Brasil mengambil tindakan terhadap deforestasi dan menegaskan kembali bahwa dia memandang kepentingan asing di Amazon sebagai motivasi finansial dan upaya untuk merusak kedaulatan Brasil.

"Keserakahan beberapa negara terhadap Amazon adalah fakta yang terkenal. Namun, demonstrasi eksplisit dari keserakahan ini oleh seseorang yang mencalonkan diri sebagai presiden negaranya adalah tanda yang jelas dari penghinaan untuk hidup berdampingan yang damai dan matang antara dua negara yang berdaulat." Bolsonaro mengakhiri pernyataannya dalam bahasa Inggris dengan memanggil Joe Biden dengan nama depan yang salah. "Sayang sekali, Tuan John Biden! Sayang sekali!"

Dalam Pemilu AS bulan November mendatang, Biden berhadapan dengan capres petahana dari Partai Republik, Donald Trump. Bolsonaro sendiri secara terbuka mengagumi Trump dan berusaha menjadikan Brasil sekutu dari pemerintahan Trump, di mana kedua pemimpin tersebut berusaha untuk memperdalam hubungan perdagangan.

Sebelumnya, dalam debat itu Biden mengatakan Brasil memberikan contoh bagaimana Trump "tidak memiliki hubungan dengan kebijakan luar negeri". "Hutan hujan Brasil sedang diruntuhkan," kata Biden.

"Saya akan menggalang dana dan memastikan bahwa negara-negara di dunia mengumpulkan dana US$ 20 miliar, dan berkata, 'Ini US$ 20 miliar. Berhentilah meruntuhkan hutan. Dan jika tidak, maka Anda akan mendapatkan konsekuensi ekonomi yang signifikan.'"
Data resmi menunjukkan bahwa area seluas sekitar Lebanon mengalami deforestasi di Amazon Brasil pada 2019, tertinggi dalam 11 tahun, dengan data awal pemerintah untuk tahun 2020 menunjukkan pembukaan hutan naik 34,5 persen. Pemerintah sayap kanan Bolsonaro bersikukuh bahwa Brasil merupakan model konservasi karena luas lahan hutan yang masih berdiri. (AFP/dtc/c)

SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru