Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 30 Juni 2025

Paus Leo XIV Serukan Gencatan Senjata di Gaza

Redaksi - Senin, 12 Mei 2025 09:39 WIB
447 view
Paus Leo XIV Serukan Gencatan Senjata di Gaza
Photo by Tiziana FABI / AFP
Paus Leo XIV, yang baru terpilih dari hasil Konklaf tanggal 7-8 Mei 2025, menyampaikan salam dan berkat pertamanya dari balkon Basilika Santo Petrus.
Vatikan (harianSIB.com)

Paus Leo XIV menyerukan gencatan senjata dan pembebasan sandera di Gaza. Hal itu diungkapkan dalam berkat minggu pertamanya sejak terpilih sebagai pemimpin Gereja Katolik.

Di hadapan 100 ribu umat yang memadati Lapangan Santo Petrus, Vatikan, Paus Leo XIV menegaskan jangan ada lagi perang di dunia ini.

Baca Juga:

"Menyikapi skenario dramatis saat ini, seperti yang dikatakan Paus Fransiskus, saya juga menyerukan kepada para pemimpin dunia: jangan ada lagi perang," tegasnya dalam bahasa Italia, dikutip CNN Indonesia, Minggu (7/5).

Ia mengimbau pengiriman bantuan kemanusiaan bagi penduduk sipil yang menderita akibat konflik.

Baca Juga:

Paus ke-267 itu juga menyoroti soal perang Ukraina-Rusia. Ia menekankan pentingnya mewujudkan perdamaian yang adil dan berkelanjutan di Ukraina.

Paus pertama dari Amerika Serikat itu juga menyambut baik pengumuman gencatan senjata antara India dan Pakistan. Ia berharap agar dialog lanjutan kedua negara dapat menghasilkan kesepakatan damai yang langgeng.

Dalam kesempatan itu, Paus Leo memimpin doa Regina Caeli untuk pertama kalinya dan membuat terkejut umat yang hadir.

Paus Leo XIV berkomitmen melanjutkan warisan Paus Fransiskus dengan menitikberatkan misi Gereja pada dialog lintas agama, perhatian kepada kaum marginal, dan solidaritas sosial.

Ia diperkirakan akan bersikap progresif dalam isu-isu sosial seperti migrasi dan kemiskinan, namun tetap moderat dalam isu moral Gereja.

Misa instalasi Paus Leo XIV dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 18 Mei, dan diperkirakan akan menarik kerumunan yang lebih besar dari berbagai belahan dunia. (*)

Editor
: Wilfred Manullang
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru