California (SIB)- Tiga anak-anak––salah seorang dirantai ke lantai agar tidak bisa mengambil makanan––ditemukan di satu rumah kumuh milik satu pasangan suami-istri di California utara. Menurut otoritas setempat, ketiga bocah––dua laki-laki dan seorang perempuan––saat ini telah berada dalam perlindungan dan perawatan di satu rumah sakit setempat.
Otoritas setempat menemukan ketiga bocah tersebut pada 14 Maret. “Ini adalah kasus sangat keji,†demikian kata Sheriff Monterey County, Scott Miller seperti dilansir dari Associated Press, Sabtu (22/3). “Anak-anak itu sepertinya kekurangan makan berbulan-bulan,†tukasnya. Ketiga bocah tersebut masing-masing berusia 3 dan 5 tahun yang laki-laki, dan 8 tahun yang perempuan. Ketiga bocah tersebut memiliki memar dan tanda-tanda kekerasan fisik lainnya di tubuh mereka, serta pelecehan.
Si bocah gadis, diduga yang paling menderita akibat banyak mendapatkan penyiksaan, dirantai ke lantai mencegah agar tidak bisa mengambil makanan. “Sepertinya gadis kecil tersebut jadi sasaran utama penyiksaan,†ujar Miller seraya menambahkan bahwa bocah perempuan tersebut “mirip korban kamp konsentrasi.†“Bocah perempuan tersebut telah menjalani perawatan di rumah sakit selama lima hari dan sepertinya mengalami trauma,†ucap Miller.
Miller mengatakan, ditemukan bukti bahwa si bocah perempuan tersebut telah dikurung di lemari dan terkadang dibelenggu di pergelangan kaki serta leher di kalungi pengikat layaknya anjing. Pasangan suami-istri Eraca Dwan Craig (31) dan Christian Jessica Deana (44) saat ini telah ditahan atas tuduhan melakukan kejahatan terhadap anak dan dakwaan lainnya. Si gadis bocah dan bocah pria paling tua adalah anak adopsi, sementara bocah pria paling muda merupakan anak biologis dari pasangan tersebut.
(AP/R16/w)Simak berita lainnya di Harian Umum Sinar Indonesia Baru (SIB).
Atau akses melalui http://epaper.hariansib.co/ yang di up-date setiap
hari pukul 13.00 WIB.