Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 01 Juni 2025

Presiden Belarusia: Crimea bagian dari Rusia

- Senin, 24 Maret 2014 11:18 WIB
433 view
Presiden Belarusia: Crimea bagian dari Rusia
Sib/ int
Presiden Belarusia Aleksander Lukashenko
Minsk (SIB)- Presiden Belarusia Aleksander Lukashenko, Minggu (23/3/2014), mengatakan bahwa Belarusia menerima baik KCimea menjadi bagian de fakto Rusia. Lukashenko mengatakan tak seorang pun menuntut bahwa Belarusia secara hukum mengakui Krimea sebagai bagian dari Federasi Rusia.

"Crimea bukan negara independen. Itu adalah bagian dari Wilayah Rusia. Orang dapat mengakui atau tidak mengakui itu. Itu tak mengubah apa pun," kata Lukashenko kepada wartawan di Minsk, sebagaimana dikutip Xinhua.

Presiden Belarusi tersebut pecaya Ukraina mesti tetap menjadi satu negara dan memperingatkan mengenai bahaya perpecahannya menjadi kesatuan federal. "Ukraina mesti tetap menjadi satu negara, satu negara yang tak terpisahkan yang bukan anggota blok apa pun. Jika NATO mendarat di Ukraina besok, itu dengan tegas tak bisa diterima oleh kami," Lukashenko menegaskan.

Lukashenko juga menyatakan Belarusia akan membina hubungan dengan Pemerintah baru Ukraina setelah pemerintah tersebut terpilih. Ia menambahkan Belarusia tak bisa menghapuskan kemitraannya dengan Ukraina, sementara perdagangan timbal-balik mereka mencapai tujuh miliar dolar AS tahun lalu. Presiden Belarusia itu juga percaya Barat takkan menjatuhkan sanksi serius atas Rusia karena kebijakannya terhadap Ukraina, demikian Xinhua. (Ant/Xinhua)

Simak berita selengkapnya di Harian Umum Sinar Indonesia Baru (SIB) edisi 24 Maret 2014. Atau akses melalui http://epaper.hariansib.co/ yang di up-date setiap pukul 13.00 WIB.

SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru