Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 27 Juni 2025

Presiden Pertama Kunjungi Kisaran, TKD Jokowi-Ma'ruf: Asahan Dianggap Sukses Dongkrak Suara

- Senin, 08 April 2019 21:40 WIB
1.449 view
Presiden Pertama Kunjungi Kisaran, TKD Jokowi-Ma'ruf: Asahan Dianggap Sukses Dongkrak Suara
SIB/Mangihut Simamora
MENYAPA MASYARAKAT: Joko Widodo (Jokowi) keluar dari mobil membagikan kaos sekaligus menyapa dan menyalami masyarakat Asahan, ketika menuju GOR Rambate Rata Raya Kisaran tempat dilaksanakannya kampanye terbatas capres nomor urut 01, Sabtu (6/4).
Kisaran (SIB) -Kedatangan Ir H Joko Widodo (Jokowi) ke Asahan menorehkan catatan baru dalam perjalanannya. Tercatat, pria yang pernah menjabat Wali kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta itu, merupakan Presiden Republik Indonesia yang pertama kali mengunjungi Kisaran.

Berdasarkan data yang dihimpun SIB, sebelum kedatangan Jokowi, mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudoyono bersama istri telah mengunjungi Desa Sei Silau Kecamatan Buntu Pane lalu Kota Kisaran di awal tahun 2019. Kemudian jauh sebelumnya lagi, Presiden Soeharto tahun 1970-an melakukan kunjungan ke Inalum dan tahun 1990-an ke Irigasi Bah Bolon. Kedua kawasan ini dulunya merupakan bahagian Kabupaten Asahan sebelum pemekaran, dan kini masuk wilayah Kabupaten Batubara. Lalu, Wapres H Adam Malik berkunjung tahun 1970-an ke Kisaran, dan Wapres Soedharmono datang ke Pependes Nasional di Desa Lubuk Palas Kecamatan Air Joman.

Kunjungan Jokowi ke Kisaran menjelang Pemilu 17 April 2019 merupakan kerja keras Tim Kemenangan Daerah (TKD) Jokowi – Mar'uf Amin Kabupaten Asahan. Upaya ini dianggap cara ampuh menaikkan perolehan suara Jokowi yang juga merupakan calon presiden (capres) petahana dengan nomor urut 01 di kabupaten yang terkenal akan sebutan Kota Kerang tersebut.

Ketua TKD Jokowi – Mar'uf Amin Kabupaten Asahan Rosmansyah STP kepada SIB, Minggu (7/4) mengatakan bahwa mereka senang dan mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Asahan yang antusias menyambut kedatangan Jokowi. "Animo masyarakat untuk bertemu itu bisa kita lihat, ketika pak Jokowi turun dari helikopter berangkat menuju GOR Rambate Rata Raya Kisaran. Perjalanan seharusnya 15 menit menjadi 1,5 jam, dikarenakan pak Jokowi menyamperi dan menyalami masyarakat yang tumpah ruah padati ruas jalan," ujarnya.

Menurut Rosmasnyah, melihat antusiasnya masyarakat maka TKD Kabupaten Asahan memprediksi perolehan suara pasangan Jokowi – Mar'uf Amin pada Pilpres yang akan digelar 10 hari lagi. Prediksi ini sama dengan prediksi Jokowi saat melakukan orasi politiknya di kampanye terbatas di dalam GOR Rambate Rata Raya Kisaran. Waktu itu dalam orasinya, capres nomor urut 01 itu mengatakan bila melihat antusiasnya masyarakat perolehan suara mereka boleh 80 persen, boleh 90 persen, minimal 70 persen.

"Pesan pak Jokowi adalah antusiasnya masyarakat harus dikelola dengan baik. Hal ini sinergi dengan program TKD Asahan yang telah mensosialiasikan visi dan misi Jokowi – Mar'uf Amin, termasuk 3 kartu sakti yaitu Kartu Pra Kerja, Kartu Kuliah Indonesia Pintar dan Kartu Sembako Murah. Kita akan laksanakan pesan pak Jokowi, kelola dengan baik demi hasil baik di tanggal 17 April 2019 nanti," pungkas Rosmansyah.(E02/c)

SHARE:
komentar
beritaTerbaru