Samosir (SIB)
Dalam sepekan ini penyebaran Covid-19 di Kabupaten Samosir, menunjukkan kenaikan signifikan. Akibat perkembangan yang terjadi ini, masyarakat diimbau semakin waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Ada 15 orang warga Samosir terkonfirmasi Covid-19," sebut Pjs Bupati Samosir, Lasro Marbun, Senin (12/10) ketika menggelar konferensi pers terkait bertambahnya kasus Covid-19 di Aula Kantor Bupati, Jalan Rianiate, Pangururan.
Dia menjelaskan, data terkonfirmasi itu merupakan hasil pemeriksaan tes swab PCR massal, yang dilakukan pada 21-24 September dan 1-2 Oktober lalu.
"Berdasarkan laporan Dinas Kesehatan Samosir, tes swab diikuti 420 orang dan didapatkan 15 terkonfirmasi positif Covid-19," imbuh Lasro.
Dijelaskannya, pemeriksaan swab massal merupakan kerjasama Dinas Kesehatan Samosir serta Unit Pelaksana Teknis di Bidang Kesehatan Lingkungan Dalam Lingkungan (BTKL) Departemen Kesehatan Sumatera Utara.
"Dari 15 orang yang terkonfirmasi Covid-19 tersebut, di antaranya terdapat 8 orang petugas kesehatan di Puskesmas dan 7 Orang masyarakat biasa," katanya lagi.
Pjs Bupati Samosir mengimbau masyarakat, agar semakin meningkatkan disiplin menjalankan protokoler kesehatan. "Termasuk aktivitas Satgas Covid-19 akan semakin ditingkatkan," tegas Kepala Inspektorat Sumatera Utara itu.
Ia menambahkan, bahwa warga yang terkonfirmasi Covid-19, telah ditangani sesuai regulasi dan protokol kesehatan.
Pjs Bupati Samosir Lasro Marbun dengan tegas mengatakan, perjalanan dinas keluar kota akan dievaluasi ulang dan perjalanan yang tidak perlu tidak akan diperbolehkan.
Kadis Kesehatan, dr Nimpan Karokaro mengatakan bahwa sebagian petugas medis yang terindikasi Covid-19 ada yang riwayat perjalanannya keluar kota dan ada yang dari keluarga dan pengunjung yang berjualan ke Samosir. "Selain itu Nimpan mengakui ada juga petugas medis yang lasak dan sering keluar kota nanti akan diawasi dan dibatasi perjalanannya," tegasnya. (BR11/d)