Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Kamis, 10 Juli 2025

Kapolsek Panai Tengah Bantah Warga Memalak, Truk BBM Dihadang karena Diduga Ilegal

Redaksi - Minggu, 21 Maret 2021 20:15 WIB
612 view
Kapolsek Panai Tengah Bantah Warga Memalak, Truk BBM Dihadang karena Diduga Ilegal
Foto: Dok/Polsek Panai Tengah
TENANGKAN MASYARAKAT: Kapolsek Panai Tengah AKP Rusdi Koto dan tim menenangkan masyarakat yang menghentikan 3 truk tangki berlogo Pertamina karena diduga ilegal, Rabu (17/3) malam. Satu truk diamankan dan dilimpahkan Polres karena tidak memiliki
Labuhanbatu (SIB)
Informasi penghadangan dan pemalakan truk tangki bermuatan bahan bakar minyak (BBM) bio solar oleh sejumlah warga Ajamu Kecamatan Panai Hulu yang dimuat di media sosial, dibantah Kapolsek Panai Tengah Polres Labuhanbatu. Hasil penyelidikan yang dilakukan Polsek, warga menghentikan truk tangki karena diduga membawa BBM ilegal.

Kapolsek Panai Tengah, AKP Rusdi Koto kepada wartawan melalui WhatsApp, Sabtu (20/3), menyebut masyarakat menghentikan tiga truk tangki berlogo Pertamina mengangkut bio solar melintas melalui Ajamu, Rabu (17/3) malam, karena menduga membawa solar ilegal.

"Setelah kami mendapat informasi ada 3 truk yang mengakut bio solar dan ditahan masyarakat, kami bersama personel langsung bergerak dan memeriksa dokumen BBM yang diangkut dan mobil tangki tersebut. Dua mobil tangki yang membawa bio solar non subsidi memiliki dokumen lengkap dan 1 mobil tidak memiliki dokumen, sehingga kami limpahkan ke Polres Labuhanbatu,” jelas Kapolsek Rusdi Koto.

Dia menambahkan, dari penyelidikan yang dilakukan, BBM bio solar non subsidi itu hendak dibawa ke Seiberombang Kecamatan Panai Hilir Labuhanbatu untuk BBM kapal nelayan pencari ikan.

"Karena kerterlambatan pengiriman BBM bio solar itu, sempat juga terjadi ketegangan antara masyakarat nelayan Panai Hilir dengan masyarakat Ajamu yang mengatas namakan LSM, tetapi ini bisa sedini mungkin kami redam dan situasi tetap kondusif. Truk tangki yang tidak memiliki dokumen sudah kami limpahkan ke Polres Labuhanbatu," tegas Kapolsek. (E5/d)

Sumber
: Hariansib.com edisi cetak
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru