Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 13 Juli 2025

Pelaksanaan Salat Ied di Kotapinang Diwarnai Listrik Padam

Redaksi - Rabu, 21 Juli 2021 20:46 WIB
314 view
Pelaksanaan Salat Ied di Kotapinang Diwarnai Listrik Padam
Istimewa
Ilustrasi sholat
Kotapinang (SIB)
Pelaksanaan Sholat Idul Adha 1442 H di sejumlah masjid di Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel), Selasa (20/7) pagi, diwarnai listrik padam.

Seperti yang terjadi di Masjid Besar Al Mustafa, Kelurahan Kotapinang, Kecamatan Kotapinang listrik padam sesaat menjelang pelaksanaan Sholat Ied, sekira pukul 07.12 WIB.

Kondisi itu menyebabkan suasana masjid menjadi lebih gelap. Tidak hanya itu, sound sistem dan pendingin ruangan berupa kipas angin serta AC ikut padam.

Beruntung, Badan Kenajiran Masjid (BKM) kemudian segera menyalakan genset. Pelaksanaan ibadah pun akhirnya dapat berjalan tanpa gangguan hingga selesai.

Sholat Ied di masjid peninggalan Kesultanan Kotapinang itu dipimpin Ustad H Najarul Efendi Siregar, SPdI sebagai Imam dan Ustad Ali Hasan Harahap sebagai Khatib. Tampak di saf makmum sejumlah pejabat diantaranya, Pj Bupati Kabupaten Labusel Alfi Sahriza ST MEng SC, Kepala Badan Pendapatan Daerah Pemkab Labusel Hasan Basri Harahap SSos dan anggota DPRD Sumut Gandi Faisal Siregar SE.

Ustad Ali Hasan Harahap dalam tausiahnya menyampaikan, umat Islam sedang diuji dengan berbagai peristiwa terlebih Covid-19. Yang paling menyedihkan kata dia, semestinya saat ini umat Muslim, khususnya Indonesia akan melaksanakan ibadah haji.

"Namun pada tahun ini ditiadakan. Karenanya momen ini jangan sekadar seremonial tahunan tanpa perubahan. Semestinya peringatan ini semakin mendekatkan kita terhadap Allah dan menyadarkan kita pentingnya persaudaraan dan kepedulian sesama kita," katanya seperti dilansir dari hariansib.com.

Hakikat kurban kata dia, adalah perbuatan-perbuatan yang mendekatkan diri kepada Allah. Karenanya kata dia, perayaan Idul Adha ini semestinya lebih mendekatkan diri umat Islam kepada Allah.

Pelaksanaan Sholat Ied di Masjid Amaliyah, Jalinsum Simaninggir, Kelurahan Kotapinang, pun mengalami gangguan akibat listrik padam. Selama pelaksanaan ibadah, dua kali terjadi listrik padam yakni menjelang salat dan saat kotbah berlangsung.
Meski demikian, durasi padam tidak begitu lama, yakni berkisar 1 menit hingga 2 menit dan pelaksanaan ibadah di masjid tersebut tetap khusyuk dan khidmat.

Manajer PT PLN Rayon Kotapinang P Siregar yang dikonfirmasi terkait pemadaman itu mengatakan, pemadaman yang terjadi diakibatkan hewan tupai yang korslet tepat di travo di daerah Desa Sisumut yang kebetulan masih satu jalur dengan Kelurahan Kotapinang, sehingga mengakibatkan terjadi pemadaman saat itu.

"Tadi ada tupai koslet tepat di travo di daerah Sisumut. Kalau untuk pemadaman di Kecamatan Sungaikanan diakibatkan monyet yang koslet di daerah Martopotan dan daerah PDAM Langgapayung," katanya. (R15/c)

Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru