Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 10 Agustus 2025

Kasus Covid-19 di Labuhanbatu Turun, Sekolah Belajar Tatap Muka

Redaksi - Selasa, 24 Agustus 2021 18:58 WIB
401 view
Kasus Covid-19 di Labuhanbatu Turun, Sekolah Belajar Tatap Muka
Foto: Dok/Humas
BIMBINGAN: Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan menyampaikan bimbingan saat memimpin upacara bendera saat sekolah belajar tatap muka di SD, SMP dan SMA Yayasan Kemala Bhayangkari Rantauprapat, Senin (23/8).
Rantauprapat (SIB)
Kasus Covid-19 di Kabupaten Labuhanbatu mulai menurun. Dua kecamatan keluar dari zona merah. Menyusul turunnya kasus itu, banyak sekolah di daerah ini melaksanakan belajar tatap muka, Senin (23/8).

Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan memimpin upacara bendera di sekolah SD, SMP dan SMA Yayasan Kemala Bhayangkari Rantauprapat. Upacara itu juga diikuti PJU Polres, Ketua Bhayangkari Cabang Labuhanbatu Ny Kiki Deni Kurniawan dan Wakil Ketua Ny Siti Muhammad Taufik. Upacara ini juga dihadiri pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Labuhanbatu beserta Kepala SMA Antia Sihite, Kepala SMP Lassinur Meilina Nababan, Kepala SD Sri Rahayu, para guru dan siswa-siswi SD, SMP dan SMA.

Pada kesempatan itu, Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan menjelaskan tentang perkembangan penyebaran virus corona di Kabupaten Labuhanbatu.

"Alhamdulillah, pada pagi hari ini kita dipertemukan dalam keadaan sehat. Pagi ini sepertinya momen yang semua kita nanti-nantikan, baik bapak, ibu guru dan seluruh siswa-siswi, karena telah sekian lama kita tidak bertatap muka secara resmi, dikarenakan kondisi Covid-19.

"Pada pagi hari ini adik-adik sekalian bisa berkumpul kembali di sini untuk bersama-sama mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah Bhayangkari ini," kata Kapolres.

Dia menyebut, sudah satu setengah tahun warga dunia menghadapi wabah virus corona dan semua masih berupaya meminimalisir kasus Covid-19.

"Saat ini juga kita terus meminimalisir penyebaran Covid-19. Kebijakan atau keputusan kembali membuka sekolah ini secara resmi sudah berdasarkan pertimbangan dan perhitungan yang sangat matang dan sangat hati-hati," sebutnya.

Ia juga mengingatkan bahwa pandemi belum berakhir. Siswa-siswi, guru-guru, pengurus yayasan dan semua pihak diingatkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Kemudian, pentingnya vaksinasi bagi para siswa untuk mendukung pembelajaran tatap muka dengan protokol kesehatan secara ketat.

"Untuk Kabupaten Labuhanbatu sudah masuk level 3. Kasus Covid-19 yang ada di Labuhanbatu kadang naik kadang turun, untuk minggu ini dinamika progresnya cenderung menurun, tapi bukan berarti kita tidak berhati-hati. Bapak, ibu polisi beserta bapak-bapak dari TNI setiap hari melakukan operasi yustisi membubarkan kegiatan-kegiatan yang tak perlu, membubarkan masyarakat melakukan pesta, di warung kopi dan kafe yang rentan menularkan virus corona," ungkap Deni.

Kapolres juga berharap, pelajar di sekolah Bhayangkari dapat menjadi influencer dan menjadi orang yang berpengaruh untuk memberikan sosialisasi bagaimana pentingnya protokol kesehatan.

"Kemudian, masker jangan lupa dipakai. Kalau menggunakan masker kain dicuci dengan bersih, dan kalau menggunakan masker standar kesehatan, kira-kira sudah rusak agar diganti yang baru. Nanti untuk sekolah, Polres Labuhanbatu akan menyiapkan masker melalui Kabag Sumda," sebutnya.

Deni Kurniawan juga mendoakan para siswa tetap sehat dan bisa menjadi orang yang berguna bagi bangsa dan negara. (E5/c)

Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru