Humbahas (harianSIB.com)
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Lamhot Sinaga mewujudkan impiannya mendirikan "Rumah Aspirasi" di Kabupaten Samosir, Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Rumah Aspirasi itu diharapkan dapat menampung dan mengakomodir aspirasi masyarakat Samosir untuk dia perjuangkan di senayan.
"Saya memimpikan Samosir memiliki rumah aspirasi. Dan rumah aspirasi seperti ini telah saya buatkan di beberapa kabupaten. Dengan harapan rumah aspirasi ini dapat memudahkan masyarakat untuk menyuarakan aspirasinya," kata Lamhot Sinaga di sela sela Peresmian Rumah Aspirasi di Jalan Pangururan Simanindo Desa Pardugul, Kecamatan Pangururan, Samosir, Rabu (13/10/2021).
Dia mejelaskan, sebagai anggota DPR RI, dia memiliki tugas dan fungsi sebagai legislator di senayan. Salah satunya adalah menampung aspirasi dari masyarakat atau konstituennya.
"Saya adalah wakil kalian. Salah satu anggota DPR RI dari Dapil Sumut II. Sebagai wakil rakyat ditugasi agar lebih amanah terhadap dinamika pembangunan masyarakat saat ini. Hal-hal yang berkaitan dengan masyarakat harus terus kita komunikasikan," ucapnya.
Pada kesempatan itu anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Golkar itu meminta kepada seluruh masyarakat Samosir untuk memanfaatkan rumah aspirasi itu dengan baik untuk menyampaikan segala aspirasinya melalui proposal.
"Silahkan ajukan proposal dalam bentuk kegiatan yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat. Apakah bidang wirausaha, bidang permodalan, infrastruktur dan bidang lainya," pintanya.
Wakil Ketua Umum Pimpinan Pusat Kolektif (PPK) Kosgoro 1957 juga menambahkan, Fraksi Golkar di Komisi VII juga memberikan tugas kepadanya untuk fokus dan cepat bertindak turun ke tengah-tengah masyarakat.
"Dalam menjalan tugas dan kewenangan diatur oleh undang-undang. Oleh karena itu pemberdayaan kewajiban mitra kerja kita, juga antar lintas fraksi maupun komisi DPR RI akan menjawab sekaligus memperjuangan proposal usulan masyarakat," ujarnya.
Lebih lanjut dia berharap, dengan peresmian rumah aspirasi itu, masyarakat Samosir tetap dapat mengingat wakilnya di gedung parlemen. "Kalau ada aspirasi yang disampaikan, silahkan datang ke rumah aspirasi. Itu juga merupakan penegasan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto supaya melayani aspirasi masyarakat. Datangi saja kantor Golkar. Kita anggota DPR RI dari Dapil Sumut II akan memperjuangkan aspirasi kalian," pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Samosir Martua Sitanggang yang turut hadir dalam peresmian Rumah Aspirasi itu mengharapkan agar kehadiran Rumah Aspirasi Lamhot Sinaga itu dapat berkontribusi dan bersinergi dengan program pembangunan di Kabupaten Samosir.
"Kami masyarakat Samosir menerima kehadiran siapapun yang mau berbuat dan memberikan perhatian ke Samosir dan ini harus kita dukung," kata Martua.
Dia menekankan, bahwa Pemkab Samosir ke depan akan membangun sinergitas dalam setiap usulan program pembangunan yang disampaikan masyarakat kepada Rumah Aspirasi Lamhot Sinaga.
"Kita juga mengalami keterbatasan anggaran. Dengan adanya rumah aspirasi ini, tentu akan menjawab keterbatasan anggaran pembangunan. Saya akan perintahkan kepada OPD (Organisasi Perangkat Daerah) untuk menciptakan komunikasi yang baik dengan anggota DPR RI. Untuk itu, kami titipkan proposal dana untuk pembangunan rumah industri alat tenun ini dan proposal lainya," pintanya.
Pada kesempatan itu, Wakil Ketua DPRD Samosir Pantas M Sinaga menyampaikan dukungan dan apresiasi atas kehadiran Rumah Aspirasi Lamhot Sinaga di Samosir.
"Ini adalah milik semua masyarakat Kabupaten Samosir tampa melihat marga ataupun partai politik mana itu," kata Pantas.
Mengawali kegiatan di Rumah Aspirasi itu, Lamhot Sinaga menyerahkan bantuan dana CSR (Corporate Social Responsibility) PT PLN atas inisiasi anggota DPR RI yakni Pembukaan Jalan Usaha Tani (JUT) Sabalangit, Sait Nihuta Desa Sabulan Kecamatan Sitio Tio sebesar Rp150 juta, Pembukaan JUT Si Losung Batu Parpadanan Sitapitapi Desa Sabulan Kecamatan Sitio tio sebesar Rp70 juta.
Selanjutnya bantuan renovasi gereja GKPI Galungan Simarmata Kecamatan Pangururan sebesar Rp150 Juta dan pembukaan tembok penahan tanah (TPT) sepanjang 171 meter di Desa Hutagalung Kecamatan Harian sebesar Rp150 juta. (*)
