Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 22 Juni 2025

Martua Situngkir Dikukuhkan sebagai Ketum PPRS se-Jabodetabek 2019-2024

Redaksi - Senin, 01 November 2021 18:02 WIB
1.117 view
Martua Situngkir Dikukuhkan sebagai Ketum PPRS se-Jabodetabek 2019-2024
Foto: harianSIB.com/Victor Ambarita
TERIMA PATAKA: Ketua Umum DPD PPRS Jabodetabek Martua Situngkir (Kiri) menerima pataka organisasi dari Ketua Dewan Pembina PPRS Prof Gimbal Doloksaribu (Kanan) dalam acara pengukuhan DPD PPRS Jabodetabek periode 2019-2024, di Graha Girsa
Jakarta (harianSIB.com)

Syukuran dan pengukuhan kepengurusan PPRS (Punguan Pomparan Raja Silahisabungan) serta sosialisasi program kerja Generasi Muda Silahisabungan (GMS) se-Jabodetabek berlangsung secara hybrid dengan protokol kesehatan yang ketat, di Graha Girsang, Bekasi, Minggu (31/10/2021).

Pengukuhan DPD PPRS Jabodetabek periode 2019-2024 ditandai dengan penyerahan pataka organisasi dari Ketua Dewan Pembina PPRS Prof Gimbal Doloksaribu kepada Ketua Umum DPD PPRS Jabodetabek Martua Situngkir.

Adapun susunan pengurus inti DPD PPRS 2019-2024 adalah Ketua Umum DPD PPRS Jabodetabek: Drs Martua Situngkir Ak. Wakil Ketua: Ir Santiamer Halaho, Drs Parsaulian Tambunan MPd, Dr Tumbur Situngkir, Leonard Silalahi, Salmon Nadapdap SH MSc. Sekretaris Umum: Victor Nadapdap SH, MBA, Wakil Sekum: St Hotben Doloksaribu SE, MM. Bendahara Umum: Dr Wilma Silalahi SH, MH, Wakil Bendum: Marsita Silalahi.

Sedangkan para ketua bidang yakni Adat Budaya: St Berlin Haloho, Advokasi dan Bimbel Siswa: Drs Timbang Doloksaribu, Tenaga Kerja: St S Tambunan ST, Sosial Kesra dan Kesmas: Sariotak Silalahi, Organisasi: Patar Tambunan, Naposobulung: Mulma Doloksaribu, UMKM dan BUMDes: Ronal Amir Nadapdap, Bantuan Hukum: Feber Situngkir SH dan Joner Sipangkar SH, MH, Resolusi Konflik: Edison Situngkir SH, Pemberdayaan Wanita: Ir Netty Farida Silalahi MSc dan Hubungan Antar Lembaga: Tigor Tambunan.

Martua Situngkir pada periode kepemimpinan sebelumnya, berhasil menggerakkan PPRS se-Jabodetabek yang sempat vakum bertahun-tahun.

“Puji syukur kepada Tuhan, pada waktu kepengurusan sebelumnya kami telah bergerak membuat program pemajuan SDM dengan memberikan beasiswa dan bimbingan belajar kepada siswa, khususnya warga Silahisabungan, di bonapasogit (Samosir, Sidabalok, Medan dan lain-lain). Kita bantu juga biaya bagi anak-anak yang masuk akademi perhotelan. Terlebih lagi kita bantu anak yatim piatu agar mereka bisa bekerja,” jelasnya.

Martua menambahkan pada saat Jakarta dilanda banjir, PPRS Se-Jabodetabek pun turun tangan menyalurkan sembako dan mengerahkan dokter bagi para anggota yang terdampak banjir.

“Meski kondisi masih pandemi Covid-19, mari kita bersinergi dan bahu membahu untuk menggerakkan kembali PPRS dalam menjalankan program-programnya,” katanya.

Sementara itu, Jannus Silalahi, yang juga ketua panitia, mengutarakan selama pandemi program-program GMS sulit direalisasikan lantaran dibatasinya ruang gerak dengan adanya PPKM. Meski begitu, Jannus memaparkan dua program penting GMS.

“Pertama, DPD GMS se-Jabodetabek akan membuat LBH Silahisabungan akan diurus legalitas ke kemenkumham. Kedua, merekrut generasi remaja untuk kita berikan bimbingan dan pelatihan, baik yang bercita-cita untuk bekerja sebagai PNS, TNI/Polri, Seniman dan lain-lain,” pungkasnya. (*)

Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru