Sungaikanan (SIB)
Proyek penambahan Ruang Kelas Baru (RKB) SMP Negeri 1 Sungaikanan di Kelurahan Langgapayung, Kecamatan Sungaikanan, Kabupaten Labusel, Rp1,7 miliar yang bersumber dari APBD 2021 Kabupaten Labusel terancam tidak selesai hingga akhir tahun.
Pasalnya, proyek pembangunan gedung dua lantai tersebut masih tahap pengerjaan pondasi. Sementara waktu yang tersisa hanya tinggal satu bulan lebih.
Pengamatan wartawan, Rabu (3/11), sejumlah pekerja CV MP tampak masih sibuk mengerjakan pembesian untuk pembuatan tiang. Meski demikian, beberapa tiang terlihat sudah selesai pengecoran dan ada yang sudah rampung pengerjaannya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pembangunan RKB tersebut mulai dikerjakan sejak sebulan lalu. Berdasarkan papan informasi (plang proyek) diketahui, waktu pengerjaan proyek tersebut hanya 90 hari kalender.
"Kalau sampai Desember ya nggak selesai ini. Karena masih ada pengerjaan pengecoran untuk lantai bagian atas dan penimbunan pondasi serta pekerjaan lainnya. Rencananya bangunan ini dua lantai," kata salah seorang pekerja yang ditemui di lokasi proyek.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Pendidikan Pemkab Labusel, Julpan Hamsar Hasibuan yang dikonfirmasi wartawan mengakui, proyek itu masih dalam proses pengerjaan. Dia pun meyakini proyek tersebut akan selesai tepat waktu.
"Kami sudah memanggil pihak rekanan dan memerintahkan untuk menembah tenaga kerja, sehingga target kerja dapat tercapai. Mengenai progresnya, saya belum dapat memperhitungkan," katanya.
Dibongkar
Sementara itu, proyek penambahan RKB di SMP Negeri 1 Sungaikanan itu menyebabkan satu unit bangunan laboratorium yang masih layak pakai terpaksa dibongkar. Pasalnya, bangunan tersebut berbatasan langsung dengan RKB yang akan dibangun.
Pengamatan wartawan, kini bangunan laboatorium tersebut seluruh atapnya sudah dibuka. Tidak hanya itu, beberapa bagian dinding dan lantai bangunan juga dirusak untuk membuat pondasi bangunan baru.
Menanggapi hal tersebut, PPK Dinas Pendidikan Pemkab Labusel, Julpan Hmasar membenarkan dibongkarnya bangunan laboratorium untuk keperluan proyek penambahan RKB. Menurutnya, meski kondisinya masih bagus, selama ini bangunan laboratorium tersebut jarang dipergunakan.
"Itu ruang laboratorium, jarang digunakan. Makanya terlihat masih bagus, bukan baru direhab. Tahun lalu hanya pengecatan dari dana BOS saja," katanya. (SS18/f)
