Tanjungbalai (SIB)
Warga menyesalkan perbaikan Jalan Sudirman Kota Tanjungbalai bolak balik hanya dilakukan dengan tambal sulam. Sementara di sepanjang Jalan Sudirman Kota Tanjungbalai selama ini sudah banyak yang berlobang dan butuh perbaikan secara menyeluruh.
Akibat dari pekerjaan tambal sulam yang tidak langsung diselesaikan dan menyisakan kubangan itu, sudah sering mengakibatkan pengendara sepeda motor jatuh dan tergelincir, hingga ada warga yang mengalami luka serius saat melintasi pekerjaan tambal sulam tersebut.
Surya (28) salah seorang warga yang saat ini dirawat setelah terjatuh melintasi pekerjaan jalan tersebut, kepada harianSIB.com, Rabu (3/11), sangat menyesalkan kondisi pekerjaan proyek tambal sulam yang ada di daerah tersebut.
"Saya jatuh saat melintasi kubangan jalan aspal yang dikorek sebelum ditambal itu, karena tidak ada tanda-tanda, bahwa jalannya sedang dikorek untuk dilakukan tambal sulam. Kepada pengguna jalan perlu ekstra hati-hati, apalagi kondisi hujan, jalanan aspal yang dikorek licin dan tergenang air," katanya.
Dia juga mengaku heran, sebab kondisi Jalan Sudirman Tanjungbalai itu sudah lama rusak dengan kondisi di beberapa titik kondisi aspal nya telah berlobang dan kupak kapik selama ini, namun hanya diperbaiki dengan menambal lubang saja.
Irawati (35) warga lainnya yang juga mengalami kejadian serupa sangat menyesalkan kondisi pekerjaan tambal sulam jalan di daerah tersebut. Dia berharap pihak pelaksana proyek tambal sulam itu untuk segera menuntaskan pekerjaannya, agar tidak menimbulkan korban pengguna jalan lainnya.
Amatan harianSIB.com, di beberapa titik di sepanjang Jalan Sudirman, dari Km 3 sampai Km 6 Kota Tanjungbalai saat ini sedang dilaksanakan pekerjaan perbaikan jalan dengan tambal sulam. Proyek tambal sulam jalan tersebut sudah bolak-balik dilakukan, sementara kondisi jalan aspal di daerah itu sudah banyak berlobang dan butuh perbaikan secara menyeluruh.
Ironisnya, meskipun jalan aspal yang dikorek sebelum ditambal, sering mengakibatkan pengendara sepeda motor jatuh, namun pekerjaan proyek tidak langsung diselesaikan dan masih dibiarkan begitu saja. (SS16/a)