Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 07 Juli 2025
LIVE

Viral di Medsos, Seorang Jukir Tampar dan Ludahi Emak-emak

Redaksi - Selasa, 30 November 2021 19:50 WIB
332 view
Viral di Medsos, Seorang Jukir Tampar dan Ludahi Emak-emak
Internet
Ilustrasi Viral
Medan (harianSIB.com)

Seorang juru parkir (jukir) di Pasar Tradisional Pajak Palapa Brayan, Kecamatan Medan Barat terlibat keributan dengan emak-emak yang datang untuk belanja.

Namun mirisnya, jukir pria ini tega menampar dan meludahi wajah emak-emak itu. Aksi jukir yang meresahkan itu terekam kamera video warga, lalu beredar di media sosial (medsos), Selasa (30/11/2021).

Patauan Jurnalis Koran SIB Roy Damanik pada video yang beredar itu, terlihat emak-emak tersebut sedang memegang sepedamotornya sedang berhenti di areal parkir yang dijaga jukir itu. Saat jukir yang memakai topi ini menghampiri emak-emak, seketika terjadi cekcok mulut antara keduanya. Bahkan keduanya terlibat saling mengucapkan sumpah serapah.

Jukir itu juga dengan nada tinggi mengatakan ke emak-emak itu siapa dia rupanya. Tak gentar dengan intimidasi jukir, wanita itu juga membalas perkataan jukir dengan kata-kata yang membuat jukir emosi.

Tak dapat menahan emosi, tersebut langsung meludahi wajah emak-emak tersebut. Dengan spontan wanita itu hendak membalas dengan mengayunkan tangannya ke wajah jukir. Namun dengan cepat jukir itu menampar wajah korban. Usai menampar korban, jukir tersebut langsung meninggalkan korban. (*)

DIAMANKAN

Polsek Medan Barat yang mengetahui adanya video jukir yang viral karena meludahi dan menampar wajah emak-emak langsung bertindak mengamankan pelaku.

Hal itu dibenarkan Kapolsek Medan Barat Kompol Ruzi Gusman saat dikonfirmasi. Dijelaskan Kapolsek, pelaku yang berinisial SL tersebut diberikan pembinaan agar tidak mengulangi perbuatannya.

"Yang bersangkutan (jukir-red) sudah diamankan. Kita juga mengarahkan jukir tersebut untuk meminta maaf kepada masyarakat luas dan secara khusus kepada korban," katanya.(*)

Editor
:
SHARE:
Tags
pasar tradisional pajak palapa brayan terlibat keributanjukir
komentar
beritaTerbaru