Sergai (SIB)
Sebanyak 700 tenaga kesehatan (Nakes) disiapkan untuk menggempur percepatan proses vaksinasi di Kabupaten Serdangbedagai (Sergai) hingga Desember mendatang.
"Dalam mewujudkan herd immunity (kekebalan komunal), Pemkab Sergai akan terus menggempur percepatan vaksinasi bagi masyarakat sebagai langkah penanganan Covid-19," ujar Bupati Sergai H Darma Wijaya ketika memimpin apel kesiapan Kepala Puskesmas (Kapus) dan bidan desa gempur vaksinasi, Selasa (30/11), di lapangan kantor bupati, di Seirampah.
Lebih lanjut Bupati Sergai menegaskan bahwa saat ini sinergitas dengan bidan desa harus terus ditingkatkan. Sebab, bidan desa menjadi tenaga medis paling dekat dengan masyarakat.
"Kami mengharapkan bidan desa dapat bekerjasama dalam pencapaian vaksinasi ini. Saya yakin, bidan desa punya kedekatan lebih dengan masyarakat dan mampu membantu percepatan vaksinasi," ucapnya.
Darma Wijaya juga menuturkan, capaian vaksinasi di Sergai saat ini tercatat sudah mencapai 56 persen dari target yang telah ditentukan. Ia pun meminta, geliat vaksinasi tidak hanya dilakukan terpusat, tapi juga harus secara "door to door".
"Ke depan, kita ambil langkah door to door saja, karena ada masyarakat yang paginya bekerja, sehingga tidak memiliki waktu untuk ikut vaksinasi di Puskesmas atau di lokasi-lokasi vaksinasi," terang pria yang kerap disapa Wiwik itu.
Sementara itu, Plt Kadis Kesehatan Sergai Lia Agustina Simamora mengutarakan, gempur vaksinasi ini akan melibatkan 700 tenaga kesehatan dan 325 orang di antaranya merupakan bidan desa.
"Kami melibatkan bidan desa untuk membantu gempur vaksinasi. Tim gempur akan melakukan langkah door to door secara serentak pada 6 Desember mendatang," bebernya.
"Meski demikian, kegiatan vaksinasi di Puskesmas dan lokasi-lokasi lainnya tetap terus berjalan, demi memaksimalkan target mewujudkan kekebalan komunal," tambahnya. (C4/c)