Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 06 Juni 2025

Cegah Penyebaran Varian Omicron, Kejari Binjai Gelar Swab Antigen

Redaksi - Senin, 07 Maret 2022 18:02 WIB
662 view
Cegah Penyebaran Varian Omicron, Kejari Binjai Gelar Swab Antigen
Dok: Kejari Binjai
SWAB ANTIGEN: Pelaksanaan swab antigen di lingkungan Kejari Binjai, yang digelar di Aula Kejaksaan Negeri Binjai Jalan Tengku Amir Hamzah No. 378 Binjai, Selasa (1/3).
Binjai (SIB)
Kejari Binjai melakukan Swab Antigen Covid-19 terhadap seluruh pegawai, honorer serta siswa/siswi PKL (Praktek Kerja Lapangan) sebagai upaya mengantisipasi penyebaran Covid-19 varian Omicron di lingkungan Kejaksaan Negeri Binjai yang digelar di Aula Kejaksaan Negeri Binjai Jalan Tengku Amir Hamzah Binjai, Selasa (1/3).

Kepala Kejaksaan Negeri Binjai Muhammad Husein Admadja SH MH melalui Kasi Intel M Harris SH MH menyampaikan, swab antigen dilakukan untuk melacak dan mengetahui apakah di lingkungan kerja Kejari Binjai ada yang reaktif mengingat peningkatan kasus Covid-19 varian Omicron cukup signifikan.

Harris mengatakan, pelaksanaan swab test antigen di lingkungan Kejaksaan Negeri Binjai dilaksanakan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Binjai melalui Puskesmas Jati Makmur Kecamatan Binjai Utara.

"Pegawai beserta honorer yang ada di Kejaksaan Negeri Binjai melakukan swab test antigen sebanyak 50 orang dan 23 orang siswa/siswi praktek kerja lapangan (PKL). Hasilnya terdapat 1 orang Pegawai Kejaksaan Negeri Binjai dan 3 orang siswi yang mendapatkan hasil Reaktif Covid-19," ujarnya.

"Kegiatan swab test antigen ini sebagai upaya melakukan pencegahan atau Antisipasi penyebaran Covid–19 varian Omicron mengingat penyebarannya sangat cepat, kegiatan ini juga dilakukan untuk menghindari AGHT (Ancaman, Gangguan, Hambatan dan Tantangan) dalam masa Pandemi Covid-19 sehingga dibutuhkan upaya-upaya pencegahan dan tetap menjaga protokol kesehatan untuk dapat melaksanakan pekerjaan dengan baik, efesien dan produktif," ungkapnya.(MI/d)

Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru