Medan (SIB)
Anggota DPRD Sumut Ir Parlaungan Simangunsong ST IPM menegaskan, tersumbatnya drainase di Jalan Pelangi dan Jalan Tapian Nauli Kelurahan Teladan Barat Kecamatan Medan Kota, salah satu penyebab terjadinya banjir di kawasan tersebut.
Untuk itu P3SU (Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum) dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan harus segera melakukan pengerukan.
"Drainase di Jalan Pelangi dan Jalan Tapian Nauli ini harus segera dikeruk Dinas PU Kota Medan bersama P3SU, karena sudah terjadi penyumbatan dan dipenuhi sampah maupun tanah," ujar Parlaungan Simangunsong saat menerima pengaduan masyarakat Jalan Pelangi dan Jalan Tapian Nauli saat menggelar kegiatan reses di Jalan Tapian Nauli, Selasa (8/3).
Di hadapan Dinas PU Kota Medan yang diwakili Moris Sembiring, Dinas Sosial Sumut Erman, Sekretaris Lurah Teladan Barat Suaibah, para Kepilng dan ratusan masyarakat, Parlaungan mendesak Dinas PU Medan agar tanggap terhadap keluhan masyarakat yang kerap mengalami banjir, akibat tidak adanya pemeliharaan drainase.
Dalam kesempatan itu, Parlaungan juga mengajak Dinas PU Kota Medan bersama-sama masyarakat untuk melihat langsung drainase yang tersumbat dan sudah terjadi pendangkalan, sehingga setiap hujan turun air meluber ke jalan dan memasuki rumah-rumah penduduk.
"Saya ajak bapak dari Dinas PU Medan melihat kondisi drainase ini, agar kita sama-sama melihat keluhan masyarakat, karena selama ini anggota dewan saja yang dimarahi rakyat saat melakukan kegiatan reses dan dianggap tidak ada kinerja dewan memperjuangkan aspirasi masyarakat," ujar Parlaungan.
Menanggapi hal itu, Moris Sembiring berjanji akan menindaklanjuti keluhan masyarakat Jalan Pelangi dan Tapian Nauli melalui program Saling (sapa lingkungan), yakni melakukan gotong royong bersama di lingkungan masing-masing serta melakukan normalisasi drainase.
Sebelumnya, masyarakat Jalan Tapian Nauli dan Jalan Pelangi Boru Sinaga, Mariati, Desi, Nur Pardede dan Cipto menyampaikan keresahannya terkait kerapnya banjir menerpa pemukiman warga, sehingga warga sangat berharap adanya perhatian serius dari Pemko Medan.
"Jika turun hujan, daerah kami kebanjiran, karena drainase di kiri dan kanan Jalan Pelangi dan Tapian Nauli tidak berfungsi, gorong-gorong juga tersumbat. Kami berharap adanya perhatian dari pemerintah serta kesadaran masyarakat agar jangan membuang sampah ke paret," ujar Boru Sinaga senada dengan Cipto.
Dalam kegiatan reses ini, masyarakat juga sangat berharap kepada Pemko Medan maupun Pemprov Sumut agar terus melanjutkan program KIS (Kartu Indonesia Sehat), karena sangat membantu bagi masyarakat kurang mampu. (A4/d)