Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 01 Agustus 2025

LaNyalla Mattalitti Usul Pemberdayaan Ekonomi Desa Dipercepat

Redaksi - Senin, 14 Maret 2022 15:31 WIB
255 view
LaNyalla Mattalitti Usul Pemberdayaan Ekonomi Desa Dipercepat
Foto: Dok/DPD RI
PAMERAN: Ketua DPD RI LaNyalla Mattalitti saat mendatangi pameran produk UMKM pada launching Program Desa Emas, di Pantai Mutun, Kabupaten Pesawaran, Lampung, 4 September 2021 lalu. 
Jakarta (harianSIB.com)

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menilai pemberdayaan ekonomi desa merupakan kunci untuk menekan angka kemiskinan. Namun dilihatnya, upaya pengentasan kemiskinan terhadap masyarakat perkotaan dan pedesaan belum terlihat signifikan.

"Sejumlah program pemerintah seperti Keluarga Harapan ( PKH), bantuan sosial serta program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) belum mampu membuat masyarakat miskin mandiri dan keluar dari kemiskinannya," kata LaNyalla kepada wartawan termasuk jurnalis Koran SIB Jamida Habehan, Minggu (13/3/2022).

Senator asal Jawa Timur itu mengatakan, terdapat persepsi yang keliru terkait dengan bantuan pemerintah yang bersifat jejaring pengaman sosial. Pola pikir masyarakat penerima manfaat umumnya belum berubah.

Misalnya, keluarga penerima PKH. Ketika anaknya tidak ada lagi yang bersekolah dan dialihkan kepada keluarga lain, merasa tetap kesulitan secara ekonomi karena sudah tidak menerima bantuan sosial lagi.

Karena itu, LaNyalla berharap pemerintah perlu memikirkan langkah dan program yang lebih fokus pada pengentasan kemiskinan melalui pemberdayaan ekonomi pedesaan.

Dengan demikian, secara perlahan bantuan sosial langsung dikurangi dan dihentikan jika mereka sudah mampu mandiri dengan usaha keluarganya.

"Program dapat difokuskan melalui dana desa. Apalagi sekarang sudah ada BUMDes. Jadi perlu dioptimalkan, sehingga angka kemiskinan dapat terus ditekan setiap tahunnya," ujar LaNyalla.

Alumnus Universitas Brawijaya Malang ini juga meminta BUMDes diberikan pendampingan agar dapat mengarahkan program pengentasan kemiskinan dengan tepat sasaran berbasis potensi yang dimiliki oleh masyarakat desa. Potensi yang dimiliki dapat dikembangkan dan diberdayakan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat. (*)



Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru