Kutacane (SIB)
Anggota Koramil 06/Babul Rahmah jajaran Kodim 0108/Agara, Serda I.B. Tarigan bersama Polisi Kehutanan (Polhut) dan Front Konservasi Leuser (FKL), menggelar patroli bersama, untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) serta penebangan kayu secara liar, di kawasan hutan lindung Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL), Minggu (27/3).
Danramil 06/Babul Rahmah, Kapten Arh Hamdanisyah ST menuturkan, rute patroli dilakukan melalui jalur air, dengan menggunakan perahu kayu dan berjalan kaki menelusuri sungai, mulai dari Desa Salim Pipit Kecamatan Babul Rahmah, sampai Desa Muara Kompas Kecamatan Leuser Kabupaten Aceh Tenggara.
Menurut Danramil, patroli tersebut dilaksanakan untuk mencegah terjadi kebakaran hutan dan lahan, serta perambahan hutan secara liar di kawasan hutan lindung. Apalagi saat ini memasuki musim kemarau tiba, tumbuhan pasti banyak kering dan mudah terbakar. Maka dari itu kami lakukan patroli bersama, ungkap Danramil.
Meski melewati rute yang medannya cukup berat dan menantang, tidak menyurutkan semangat personel dan tim melakukan patroli bersama itu, sinergitas TNI, Polhut dan Fkl tetap kompak dan semangat, ujarnya.
Tidak hanya menggelar patroli saja, tetapi sosialisasi pun juga disampaikan ke masyarakat yang hendak bepergian ke kebunnya, agar tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan, serta penebangan liar di hutan lindung Taman Nasional Gunung Leuser, pungkasnya.
Menet Tarigan salah satu anggota Polhut kepada SIB menuturkan, kegiatan patroli bersama itu merupakan jalinan kerjasama yang baik dibangun pihak Koramil atau Kodim, untuk melakukan pengawasan terhadap hutan, tanpa didampingi mereka itu, kami juga tidak berani melakukan tindakan di lapangan, tapi dengan adanya mereka sehingga hutan bisa terselamatkan, katanya. (B6/c).
