Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 04 Juli 2025

Wakil Ketua DPRD Medan Minta Dinas Pendidikan Sikapi Serius Nasib Para Guru Honor

Redaksi - Kamis, 30 Juni 2022 14:04 WIB
321 view
Wakil Ketua DPRD Medan Minta Dinas Pendidikan Sikapi Serius Nasib Para Guru Honor
Foto : Ist/harianSIB.com
H Rajuddin Sagala.
Medan (SIB)
Menyikapi aksi unjukrasa yang digelar para guru honor yang tergabung dalam Forum Guru Tidak Tetap (FGTT), Wakil Ketua DPRD Medan H Rajuddin Sagala meminta agar Dinas Pendidikan Kota Medan menyikapinya dengan serius agar tidak ada guru yang menjadi korban.

“Dinas Pendidikan diharapkan bisa lebih serius menangani permasalahan guru honor yang tidak masuk dalam Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) ini. Karena di antara mereka ada yang sudah mengabdi lama sebagai guru honorer,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (29/6).

Diharapkan politisi PKS itu, para kepala sekolah tidak melakukan pemecatan dan pengancaman kepada guru honor yang ikut berunjukrasa. Dinas Pendidikan melalui sekolah-sekolah diharapkan melakukan pendataan guru honor dan kebutuhan guru di Kota Medan. "Kita mendorong agar pendataan jumlah guru di sekolah-sekolah benar-benar valid sehingga diketahui kebutuhannya ke depan," jelasnya.[br]

Disebutkannya, para guru honor meminta Kadis Pendidikan Medan segera mengeluarkan SK Guru Honor, melakukan pemetaan kebutuhan guru, segera melakukan rotasi kecamatan kepada guru-guru yang tidak mendapatkan jam mengajar serta meminta kepada kepala sekolah agar tidak melakukan pemecatan dan merumahkan guru honor akibat masuknya guru P3K.

Perekrutan P3K jabatan guru di Kota Medan ternyata belum bisa menyelesaikan problem guru honor dari tahun ke tahun.

Padahal Pemko Medan hingga saat ini sudah melakukan perekrutan 1673 orang untuk jabatan guru dalam dua tahap.

Saat menerima kehadiran para guru honor itu, Rajuddin mengungkapkan keluhan lainnya dari para guru itu, di antaranya sejumlah permasalahan dari mulai guru bodong dalam seleksi P3K jabatan guru, pengancaman kepala sekolah hingga nasib mereka yang tidak dipakai lagi. (A12/a)

Sumber
: KORAN SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru