Medan (SIB)
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perkumpulan Anak Yatim Kristen Indonesia Berdoa (Ayakib) mrayakan Hari Anak 2022 pada Jumat (22/7) di Kompleks Royal Sumatera Medan.
Di acara itu ditampilkan seni religi dan seni etnik dari anak yatim anggota sejumlah panti asuhan di Medan sekitarnya, khususnya yang berwadah dalam Perkumpulan Ayakib.
Demikian diutarakan Ketua Umum Perkumpulan Ayakib Pdt Elinudin Ndraha MA didampingi Sekretaris Jenderal Ev Yandri Laning STh di Medan, Kamis (14/7), usai bertemu dengan Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Medan, Ny Kahiyang Ayu Muhamad Bobby Afif Nasution.
“Ketua TP PKK Medan menjadwalkan hadir di kegiatan tersebut dalam maksud menyupor mental dan menumbuhkan rasa percaya diri anak panti yang hendak tampil,” tambah Pdt Elinudin Ndraha.
Menurutnya, Ny Kahiyang Ayu terhormat dan terharu karena dilibatkan dalam kegiatan generasi milenial.[br]
“Menurut rencana, Ketua Tim Penggerak PKK Medan berkenan hadir dan memberi memotivasi anak anak serta berkenan memberikan bingkisan dalam menopang upaya menerdaskan kehidupan generasi muda Indonesia, khususnya yang berwadah dalam Perkumpulan Ayakib.”
Pdt Elinudin Ndraha mengatakan, Ny Kahiyang Ayu meminta Sekretaris TP PKK Medan bersinerji dengan Panitia Hari Anak Nasional Ayakib guna terselenggaranya kegiatan maksimal.
“Ketua TP PKK menyemangati panitia agar memerhatikan potensi anak panti asuhan untuk dientaskan. Jika dapat memperkuat budaya bangsa,” tambahnya.
Ev Yandri Laning mengatakan, pada Ketua Tim Penggerak PKK dilaporkan alaan menampilkan seni religi dan etnik Nusantara. Pertama, menurutnya, demi memupuk dan menebalkan iman kepercayaan anak panti, dalam hal ini sesuai ajaran Yesus Kristus.
“Ajaran cinta kasih dan mengasihi sesama,” ujar pria yang menjabat Ketua Yayasan Gratia Children Simalingkar tersebut.[br]
Sedangkan tampilan seni etnik dimaksudkan mengenal dan menumbuhkan rasa cinta pada budaya leluhur. “Suatu saat, kemahiran itu dapat menjadi bagian mengisi industri yang muaranya pengutan ekonomi,” tambahnya.
Tema yang diusung, ujarnya, “Today Children, Tomorrow Leader” sebagai bentuk motivasi pada anak yatim bahwa anak-anak saat ini pasti menjadi pimpinan hingga harus menyiapkan diri semaksimal mungkin.
Dalam kegaitan melibatan 23 panti asuhan atau 1.000 anak. “Yang sudah mengonfirmasikan hadir, dari 23 Panti Asuhan Kristen. Kemungkinan dapat bertambah,” jelasnya.
Pada Ketua Tim Penggerak PKK Medan dilaporkan bahwa tiap hari besar agama, Perkumpulan Ayakib memeringati dengan melibatkan warga panti. Seperti saat perayaan Paskah 2022 yagn diadakan di Zequita Cafe yang melibatkan penyampai firman-Nya dari Jakarta. (Facebook /R10/a)
