Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga menyebut Kabupaten Labuhanbatu saat ini sedang terkena bencana narkoba.
Masalah ini harus disampaikan kepada anak-anak dan generasi muda, serta mengawasi dan membekalinya agar tidak terlibat penyalahgunaan narkoba.
Hal itu disampaikan Bupati Erik pada puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK Nasional ke-50, Kamis (20/7), di Aula Asrama Haji Rantauprapat.
Bupati selaku pembina PKK mengatakan pergerakan PKK di Labuhanbatu mulai dari kabupaten, kecamatan dan kelurahan-desa sangat berarti dan berguna untuk kehidupan sekarang saat ini baik mengembangkan SDM masyarakat maupun keluarga.
"Terkhusus kepada PKK yang ada di desa, harus kita ketahui bahwa Labuhanbatu saat ini sudah dianggap sebagai salah satu daerah yang terkena bencana narkoba. Kepada ibu-ibu semuanya, sosialisasikan itu kepada anak-anak kita karena generasi ini akan hancur dan punah apabila gerakan dari bawah tidak bisa kita lakukan," ujarnya.
Dia menjelaskan bahaya narkoba. Narkoba merusak sel-sel otak dan sel-sel tubuh. Jika generasi muda telah menyalahgunakan narkoba dan menjadi pecandu, maka generasi bangsa telah rusak.
"Bahaya narkoba menjadi ancaman yang sangat berbahaya untuk regenerasi kita, karena maju dan mundurnya daerah kita ini terletak di pundak mereka," sebut bupati.[br]
HKG PKK itu dirangkai pelantikan pengurus PKK yang baru. Dia berharap TP PKK dapat bekerjasama yang baik dengan pemerintah membolo (memperbaiki) Labuhanbatu dengan meningkatkan SDM dan ketagguhan generasi muda.
HKG PKK Nasional ke-50 ini bertema, "Berbakti untuk bangsa, berbagi untuk semua". Seluruh kader juga mendengar pidato tertulis sambutan Ketua Umum PKK, Ny Tri Tito Karnavian yang disampaikan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Labuhanbatu, Ny dr Hj Maya Hasmita Erik Adtrada. Ketum berharap HKG ini, gerakan PKK kembali pada ruhnya sebagai gerakan masyarakat untuk pemberdayaan keluarga.
Dia menjelaskan, PKK juga berpotensi memperdayakan masyarakat secara keseluruhan. Gerakan PKK sesungguhnya juga merupakan potensi pembangunan bagi bangsa Indonesia.
Ny Tito menyampaikan 2 hal pokok kepada segenap jajaran tim penggerak PKK, kader PKK dan kader Dasawisma, yaitu jiwa kerelawanan gerakan PKK menjadi dasar bagi bakti PKK untuk bangsa, dan berbagi untuk sesama dan saling membantu, merupakan inti program gerakan PKK.
"Melalui peringatan HKG ini saya berharap dapat memberikan bimbingan pembinaan dan fasilitas berkelanjutan kepada kader-kader PKK termasuk kadar dasawisma karena pada merekalah sesungguhnya terletak rumus kinerja dan program-program dari pemerintahan," ujarnya.
Puncak acara tersebut dirangkai dengan pengukuhan dan pelantikan pengurus TP PKK Kabupaten Labuhanbatu dan pemberhentian serta pengangkatan ketua PKK kecamatan.[br]
Kemudian penyerahan hadiah bagi pemenang 9 lomba kegiatan PKK Labuhanbatu, pemberian santunan ke panti asuhan, pemberian penghargaan untuk abdi bakti 25 tahun, 20 tahun, 15 tahun dan 10 tahun kader PKK, dan pemotongan nasi tumpeng sebagai bentuk rasa syukur atas bertambahnya usia gerakan PKK.
Acara ini juga dihadiri Wakil Bupati Hj Ellya Rosa Siregar, Kasdim 0209/LB Mayor Inf Hendra Gunawan, Kabagren Polres Labuhanbatu Kompol H Edi Sidauruk, para asisten, kepala OPD, camat se-Labuhanbatu, perwakilan Kantor Kemenag Labuhanbatu Ustadz Darmansyah Siagian dan para kader PKK. (E5/d)
