Massa LPPLH Demo SPPBE Tolan Labusel

Kotapinang (SIB)- Belasan orang yang tergabung dalam Lembaga Pemuda Pemerhati Lingkungan Hidup (LPPLH) Labusel Rabu (5/11) kembali melakukan unjukrasa di Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) PT Tolan Labusel Gassum. Mereka meminta pimpinan SPPBE bertanggung jawab atas adanya kekurangan isi elpiji 3 kilogram yang beredar di masyarakat.

Ketua LPPLH Labusel Juli Syahbana Siregar dalam orasinya menyampaikan, dugaan kekurangan isi gas yang dilakukan pihak SPPBE serta monopoli agen dan pangkalan.

Aksi tidak mendapat tanggapan dari pihak SPPBE sehingga massa memaksa masuk untuk menemui pimpinan SPPBE namun dihadalangi pihak kepolisian.

Massa memutuskan meninggalkan lokasi SPPBE melanjutkan aksinya ke Kantor Bupati Labusel di Kota pinang. Mereka menyuarakan, pengawasan yang selama ini dilakukan pemerintah tidak berjalan, sehingga harga gas  melambung tinggi. Massa akhirnya diterima Asisten II Pemkab, Labusel Ralikul Rahman, Sekretaris Disperindag J. Ritonga, dan Kabag Hukum Sarbaini SH di ruang pertemuan Pemkab,Labusel. (D16/i)