Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 06 Juli 2025

Pasar Tradisional Tak Berfungsi, Dewan Kritisi Kinerja Dinas Pasar Tanjungbalai

- Kamis, 06 November 2014 10:18 WIB
200 view
Tanjungbalai (SIB)- Sejumlah gedung pasar tradisional yang dibangun menggunakan anggaran APBD Tanjungbalai di era kepemimpinan Sutrisno Hadi (alm) tak berfungsi. Dewan mengkritisi kinerja Dinas Kebersihan dan Pasar saat pertemuan berlangsung, Senin (3/11) di Kantor DPRD.

Wakil Ketua DPRD Sementara Leiden Butar-butar menyatakan dengan tegas bahwa kinerja Dinas Kebersihan dan Pasar buruk. "Manajemen pengelolaan pasar nol. Pasar tak berfungsi uang rakyat habis tak bermanfaat. Dinas Pasar harus bertanggungjawab bagaimana mengelola agar keberadaan pasar tradisional bisa difungsikan optimal. Bukan hanya akan dan akan mengupayakan sementara bukti tak juga terwujud," tegas Leiden.

Rapat dengar pendapat yang dipimpin Ketua Pokja 2 Herna Veva didampingi Sekretaris Antoni Darwin, dihadiri Sekretaris Dinas Kebersihan dan Pasar Harmaini, Kabid Pasar M Hatta dan perwakilan pedagang Pasar Suprapto.

Ketiga bangunan pasar yang tidak berfungsi yakni, Pasar Sirantau, Pasar Selat Tanjung Medan dan Pasar Arcaco. Pernyataan Harmaini yang akan tetap berupaya memungsikan keberadaan tiga pasar itu mengundang reaksi keras Wakil Ketua Leiden Butar-butar.

"Jangan hanya bilang akan mengupayakan, sampai kapan bisa terwujud. Bersinergilah dengan dinas terkait. Selama lima tahun saya menjadi anggota dewan, tak ada upaya nyata yang dilakukan Pemko untuk memungsikan pasar tersebut. Ini bukti bahwa Pemko tanpa manajemen dalam mengelola pasar," tukas politisi PDI P ini kecewa atas buruknya kinerja pemerintah daerah.

Selain itu, dewan juga mendesak Dinas Pasar segera menyelesaikan masalah yang dihadapi pedagang Pasar Suprapto. Pertemuan akan kembali dilanjutkan dengan melibatkan dinas terkait lainnya. (D20/q)

SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru