Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 30 Juni 2025

Viral di Medsos, Seorang Pria Terkapar Dipanah Anggota Geng Motor

Redaksi - Senin, 29 Agustus 2022 19:14 WIB
354 view
Viral di Medsos, Seorang Pria Terkapar Dipanah Anggota Geng Motor
(Foto: Dok/Medsos)
DIPANAH: Viral di medsos, seorang pria terkapar akibat diserang anggota geng motor di Medan, hingga paha sebelah kanannya dipanah. 
Viral di media sosial (medsos), seorang pria terkapar akibat diserang anggota geng motor di Medan, hingga paha sebelah kanannya dipanah.

Pantauan wartawan pada video di medsos, Senin (29/8/2022), terlihat anak panah menancap di paha sebelah kanan korban yang saat itu sedang berbaring serta mendapat perawatan medis.

Dalam narasinya, pengunggah video ini menyebutkan kalau peristiwa itu terjadi saat korban baru pulang kerja. Sesampainya di Jalan Pancing Medan, korban bertemu dengan rombongan geng motor dan langsung menyerangnya.

"Kami posisinya pulang kerja dari Jalan Cemara, sekitar jam 3 subuh. Tiba-tiba jumpalah kami dengan sekumpulan anak-anak geng motor sekitaran 20 motor lebih kalau gak salah," ujar pengunggah video itu.

Lanjut diungkapkan, saat berjumpa dengan gerombolan geng motor yang mengendarai sepeda motor ugal-ugalan ini, korban langsung mendapat serangan.

"Nah, salah satu dari mereka menembakkan alat panah busur itu ke arah kawanku, tepat kena pahanya. Beruntung gak mereka bacok kami pake parang. Karena semalam mereka rata-rata membawa senjata tajam," bebernya.

Begitu video diunggah ke medsos, langsung viral seketika. Warganet yang melihat langsung berkomentar meminta perlindungan pihak kepolisian. Pasalnya, masih ada masyarakat yang beraktivitas hingga larut malam.

"Yang kerja shift malam jadi ngeri," kata warganet @dicyxxxx. "Tiap malam Minggu sampai pagi geng motor dimana-mana ngulah karena kebanyakan dari mereka pelajar," ujar netizen @tuanmxxxxxx.

Kapolsek Percut Seituan Kompol M Agustiawan ketika dikonfirmasi mengatakan pihaknya telah mengetahui kejadian yang viral itu.

"Kami masih cek untuk mencari korban, untuk bisa memastikan lokasi kejadiannya," katanya. (A14)





Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru