Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Kamis, 05 Juni 2025

Polres dan Pemkab Sergai Gelar FGD Penyesuaian Harga BBM Bersubsidi

Redaksi - Rabu, 31 Agustus 2022 18:38 WIB
326 view
Polres dan Pemkab Sergai Gelar FGD Penyesuaian Harga BBM Bersubsidi
(Foto: Dok/Humas Polres Sergai)
ARAHAN: Kapolres Sergai, AKBP Ali Machfud, didampingi Asisten Ekbangsos Setdakab Sergai, Nasrul Azis memberikan arahan saat memimpin FGD penyesuaian harga BBM bersubsidi, di Aula Patriatama Mapolres Sergai di Seirampah, Rabu (31/8/2022).&nb
Sergai (harianSIB.com)
Polres bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serdangbedagai (Sergai) menggelar Focus Group Discussion (FGD) terkait pengamanan kebijakan pemerintah penyesuaian harga BBM bersubsidi, Rabu (31/8/2022), di Aula Patriatama Polres Sergai di Seirampah.

Kegiatan dipimpin Kapolres Sergai, AKBP Ali Machfud, didampingi Bupati Sergai diwakili Asisten Ekbangsos Nasrul Azis, serta dihadiri Kadis Sosial Arianto, Kadis Kominfo H Akmal, perwakilan OPD dan jajaran PJJ Polres Sergai.

Ali Machfud mengatakan, FGD dilaksanakan untuk mendapatkan masukan, saran dan pendapat terhadap dampak yang nantinya akan terjadi saat harga BBM disesuaikan.

"Bukan hanya kenaikan harga BBM. Juga penyesuaian harga, terutama solar dan pertalite yang dampaknya harus diantisipasi. Subsidi yang dahulunya untuk BBM, kini akan dialihkan oleh pemerintah untuk membantu masyarakat miskin terdampak dengan bantuan sosial, berupa BLT, bantuan sosial upah dan bantuan transportasi bagi angkutan," sebutnya.

Ali Machfud lebih lanjut mengatakan, pihaknya akan melakukan berbagai upaya, khususnya melakukan koordinasi dengan berbagai pihak guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Menurutnya, dampak atas kebijakan pemerintah dalam menyesuaikan harga BBM ini harus diantisipsi bersama dengan pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat.

"Ini tidak hanya menjadi tugas kepolisian, tetapi menjadi tugas dan tanggungjawab bersama. BBM bersubsidi jangan sampai salah penggunaan atau diselewengkan dan dimanfaatkan oleh pihak-pihak lain yang tidak seharusnya mendapatkan BBM bersubsidi tersebut," kata Ali Machfud. (*)





Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru