Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Rabu, 25 Juni 2025

Guru di Deliserdang Ikhlas Beli Kaos Sebagai Cinta PSDS

* Kadisdik: Tidak Ada Pemaksaan
Redaksi - Senin, 03 Oktober 2022 18:13 WIB
425 view
Guru di Deliserdang Ikhlas Beli Kaos Sebagai Cinta PSDS
Foto : Thinkstock
Ilustrasi.
Lubukpakam (SIB)

Kalangan guru di Kabupaten Deliserdang mengaku ikhlas membeli kaos sebagai tanda cinta kepada PSDS yang dijuluki Traktor Kuning. Disebut, para guru memang ada imbauan dari Dinas Pendidikan Deliserdang untuk membeli baju, namun sifatnya tidak ada pemaksaan.

"Tidak ada pemaksaan beli kaos berlogo PSDS. Kami para kepala sekolah (Kepsek) dan para guru khusus unit Lubukpakam, memang mendapat imbauan (beli kaos). Sudah kita baca sifatnya hanya kerelaan dan tidak ada pemaksaan," kata mewakili Kasek dan guru di Kecamatan Lubukpakam, Joko Hartoyo SPd, selaku Kepala SDN 104257 Sekip saat diwawancara, Sabtu (1/10).

Dikatakan, sifat kerelaan dimaksud bila guru memang berlebih uang atau ada rezeki dengan catatan boleh membeli kaos. Sebaliknya bila ada guru ada rezeki dan tidak tertarik membeli kaos juga tidak ada pemaksaan atau intervensi.

"Kita guru saling menghormati hak azasi. Jadi tidak ada intervensi dinas dan intimidasi, hanya imbauan. Kalau ada beli, kalau tidak ada tidak masalah," terang Joko.

Sebagai warga Deliserdang, menurut Joko Hartoyo , apapun perkembangan PSDS selalu ia suport. Salah satunya membeli kaos dan beli tiket sekaligus merchandise untuk saksikan langsung pertandingan tim kebanggaan Deliserdang, Traktor Kuning.

"Keluarga terdekat pasti saya ajak beli bila ada uang. Namun kalau mengajak keluarga yang lain atau teman lain saya tidak berani mengajaknya karena itu merupakan hak azasi masing-masing," tutur Kepala SDN 104257 Sekip itu.

Sementara Rinto Sitohang SPd, Kepala SDN 106182 Pasar 5 Kebun Kelapa yang mewakili guru Kecamatan Beringin mengungkapkan hal yang sama. Disebutnya, tidak ada pemaksaan beli kaos PSDS dan juga intimidasi.[br]



"Kalau sudah ada pemaksaan dan intimidasi, tentu sudah beli kaos PSDS semua guru itu. Mohon diberitakanlah yang benar, tidak ada pemaksaan hanya bersifat imbauan. Saya bukan bela siapa-siapa, yang tahu saya bapak Kadis Pendidikan Deliserdang sudah sampaikan dengan niat baik tidak ada memaksa para guru. Mohon kita pahami bersama," kata Sitohang.

Menurutnya, bila tidak ada imbauan tersebut dengan rasa cintanya Traktor Kuning sudah beli kaos PSDS dan menonton langsung. Sebab ia lahir dan dibesarkan di Deliserdang sudah mengenal dan cinta kepada PSDS.

"Kita besar di Deliserdang jadi sudah tahu Traktor Kuning itu. Jadi kita beli kaos karena cinta PSDS bukan ada rasa pemaksaan. Jadi yang beli itu rata-rata cinta, sebab bangga PSDS dan berharap mampu bertahan Liga 2 atau naik ke Liga 1, itu lah suport kita pakai kostum ramai-ramai jadi suporter," terang Rinto Sitohang.

Hal yang sama disampaikan Hendriwanto Parulian Simbolon SSi selaku Kepala SDN 105331 mewakili guru Kecamatan Tanjungmorawa. Disebutnya tidak ada pemaksaan beli kaos berlogo PSDS, namun membeli karena ikhlas dan cinta Traktor Kuning.

"Kita ikhlas membantu PSDS dengan pembelian jerseynya. Tapi dengan satu catatan bagi yang mau saja membeli. Tidak ada intervensi dinas, beli sesuatu merupakan hak azasi semua orang," kata Simbolon.

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Deliserdang, Yudi Hilmawan SE MM saat dikonfirmasi, Minggu (2/10) membenarkan ada menerima surat imbauan dari Dirut PT Traktor Kuning Deliserdang H Khoirum Rijal ST MAP. Surat itu disebutnya diteruskan ke jajaran untuk berpartisipasi ikhlas dalam pembelian kaos berlogo PSDS.[br]



"Benar kita terima surat mohon dukungan untuk PSDS di Liga 2. Saya teruskan ke jajaran hanya bersifat imbauan. Yang cinta PSDS silahkan dibeli, bila tidak cinta jangan dibeli. Saya pastikan tidak ada pemaksaan dan intervensi bagi yang tidak mau beli, itu merupakan hak masing-masing," terang Yudi.

Sementara Khoirum Rijal menyampaikan surat yang disampaikan ke Dinas Pendidikan Deliserdang dan ke pihak swasta hanya bersifat ajakan. Ajakan dimaksud yaitu supaya membantu PSDS untuk berjaya di Liga 2 dengan salah satu pembelian kaos.

"Tidak ada pemaksaan. Surat kita hanya berbunyi mohon dukungan. Yang tidak mau membeli tidak apa-apa. Kita hormati hak azasi setiap warga Deliserdang," tutur Khoirum. (C3/c)



Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru