DPC Banteng Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Labusel yang melakukan penghadangan kedatangan fungsionaris Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sedang berkunjung ke Kabupaten Labusel. Mereka memblokir ruas Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Basilam Baru, Desa Sosopan, Kecamatan Kotapinang, Kabupaten Labusel, tepatnya di depan kompleks perkantoran Pemkab Labusel, Selasa (18/10/2022) siang, hingga diwarnai kemacetan selama beberapa menit.
Hal itu terjadi saat puluhan massa dibawah komando DPC Banteng Muda Indonesia melakukan aksi unjukrasa.
Beruntung, aksi blokir jalan tersebut dapat segera dibubarkan oleh personal kepolisian yang dipimpin Kapolsekta Kotapinang, Kompol Bambang G Hutabarat. Meski sempat terjadi ketegangan, namun akhirnya massa melunak, setelah diberikan penjelasan.
Massa kemudian melanjutkan aksi di depan gerbang kompleks Kantor Bupati Labusel tersebut. Selain orasi, massa juga membawa poster dan seleberan berisi kecaman terhadap Pemkab dan meminta KPK mengusut tuntas berbagai dugaan kasus korupsi yang terjadi di Kabupaten Labusel.
“Kami tidak mau kehadiran KPK di Labusel sebatas seremonial. Jangan sampai kehadiran KPK menjadi legitimasi seolah-olah daerah ini bersih dari korupsi,” kata Andi Syahputra Nasution yang menjadi orator demo tersebut.[br]
Andi mengatakan, banyak dugaan korupsi yang terjadi di Labusel. Beberapa diantaranya kata dia, terkait dugaan jual beli jabatan, praktek suap dan jual beli proyek, dan mutasi tanpa prosedur yang jelas.
“Daerah ini sedang tidak baik pak KPK. Kehadiran kalian ke daerah ini harus mampu memberantas dan menindak praktek KKN yang terjadi. Kalau tidak, kami patut menduga ada apa-apanya,” katanya.
Hingga aksi tersebut berakhir, tidak satupun pejabat Pemkab Labusel menjawab aspirasi pengunjukrasa. Selain orasi, massa juga melakukan pembakaran ban di lokasi.
Seperti diketahui, pada Selasa pagi, Ketua Satgas Koordinasi dan Supervisi Pencegahan (Korsupgah) KPK RI Wilayah I, Maruli Tua Manurung berkunjung ke Labusel. Pada pagi hari, Maruli mengisi acara di Rumah Dinas Bupati dihadiri Bupati Labusel H Edimin, Wakil Bupati H Ahmad Fadly Tanjung, Sekdaprovsu Arief Sudarto Trinugroho, Inspektur Provsu Lasro Marbun, pimpinan OPD, Camat, Kejaksaan, TNI, Polri, anggota dewan, kepala desa, kepala sekolah SMP, SMA, dan para kepala Puskesmas.
Usai kegiatan tersebut, Maruli menghadiri pertemuan Monitoring dan Evaluasi Sektor Tamatik Perkebunan Sawit di Aula Kantor Bappeda Pemkab Labusel. Kegiatan tersebut diikuti sejumlah instansi terkait dan manajemen beberapa perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Labusel. (*)
