Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 07 Juli 2025
LIVE

Harapan Tenaga Honor Jadi P3K di Simalungun Sirna?

Redaksi - Senin, 14 November 2022 14:56 WIB
321 view
Harapan Tenaga Honor Jadi P3K di Simalungun Sirna?
Foto: harianSIB.com/Jheslin M Girsang
Kepala BKPPD Simalungun, Sudiahman Saragih. 
Simalungun (harianSIB.com)
Ribuan tenaga honor di lingkungan Pemerintah Kabupaten Simalungun sampai saat ini masih menantikan proses seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).

Namun, harapan untuk bisa menjadi peserta seleksi P3K pada tahun ini sepertinya sirna, karena dimungkinkan tidak akan ada lagi perekrutan P3K pada 2022.

Pasalnya, sisa waktu berakhirnya tahun anggaran 2022 tinggal sebulan lebih ke depan.

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Simalungun, Sudiahman Saragih bahkan belum dapat memastikan ada tidaknya perekrutan P3K di ujung tahun 2022 ini.

"Belum ada (perekrutan)," kata Sudiahman, Senin (14/11/2022).

Menurutnya, formasi P3K khusus guru di Simalungun pada 2021 sebanyak 1.049 orang. Namun, hasil seleksi tahap 1 dan 2, tercatat hanya 863 orang yang lolos seleksi.

"Artinya, belum tertutupi yang 1.049 orang. Dulu semacam ada gambaran dari pemerintah pusat akan ada perekrutan tahap 3. Tapi, tahap 3 nggak ada lagi," urai Sudiahman.

Jumlah tenaga honor di lingkungan Pemerintah Kabupaten Simalungun sekira 8 ribu.

Mayoritas honorer tersebut bekerja di Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Satuan Polisi Pamong Praja dan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya.

BKPPD Simalungun masih menunggu petunjuk dari pemerintah pusat tentang perekrutan P3K di semua OPD.

Di sisi lain, pemerintah pusat melalui surat edaran Menpan RB telah merencanakan menghapus honorer pada 2023 mendatang.

"Surat mereka (pemerintah pusat) memang seperti itu. Artinya, mulai November 2023, nggak ada lagi (honorer)," ujarnya.

Namun, ia tidak dapat menjelaskan dampak yang akan muncul jika honorer dihapus. "Kita lihatlah nanti," pungkas Sudiahman. (*)




Editor
:
SHARE:
Tags
p3k simalungunharapan tenaga honor
komentar
beritaTerbaru