Rabu, 30 April 2025

Ruas Jalan Londut-Kuala Beringin Labura Bagai Kubangan Kerbau, Pengemudi Mengeluh

Redaksi - Sabtu, 31 Desember 2022 16:34 WIB
414 view
Ruas Jalan Londut-Kuala Beringin Labura Bagai Kubangan Kerbau, Pengemudi Mengeluh
Foto SIB/Leo Turnip
KUBANGAN: Ruas jalan Londut-Kuala Beringin tampak terlihat bagai kubangan kerbau yang dikeluhkan para pengemudi. Foto dipetik Sabtu (31/12/2022).
Aek Kanopan (harianSIB.com)
Ruas jalan Desa Londut menuju Desa Kuala Beringin dan sebaliknya di Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura) rusak parah bagaikan kubangan kerbau. Kondisi itu membuat para pengemudi mengeluh.

Pantauan SIB di lokasi, ruas jalan rusak berkisar berdiameter kurang lebih 3 meter.

Ruas jalan rusak di sebelahnya berkisar 2 meter. Dengan rata-rata kedalam kurang lebih 5-10 centimeter yang terendam air.

Para pengemudi penuh hati-hati bila melewati jalan berkubang tersebut. Mereka harus memilah-milah mana jalan yang harus dilewati sebab tidak diketahui mana-mana yang dalam.

Sebab bila tidak demikian akan bisa terjebak dapat merusak kendaraan.

Salah satu pengemudi bermarga Silalahi mengatakan, ruas jalan yang rusak itu sangat menyulitkan masyarakat dalam beraktivitas.

Selain memperlambat beraktivitas, kondisi jalan rusak mengakibatkan kerusakan kendaraan.

"Tentu sangat terganggu lah kita dalam meningkatkan perekonomian karena kerusakan jalan ini. Kendaraan juga banyak rusak jika melewati jalan yang bagai kubangan kerbau itu," keluh Silalahi, Sabtu (31/12/2022).

Pengemudi lainnya yang dipanggil Pak Nata berharap instansi terkait segera memperbaiki jalan tersebut.

Diharap tidak harus diaspal namun ditimbun menggunakan material batu juga sangat diharapakan para pengemudi.

"Kepada instansi terkait kami mohon perhatiannya perhatikan jalan ini. Tidak harus diaspal, minimal ditimbun saja menggunakan material sudah senang kami pengemudi roda 4 ke atas ini," harap Pak Nata.

Dengan demikian kata Pak Nata, jalan yang bagus dapat meningkatkan pertumbuhan perekonomian.

Terutama daerah sekitar yang mata pencaharian merupakan petani dan perkebunan. Sehingga akses dalam mendistribusikan hasil pertanian dan perkebunan dapat berjalan baik.(EL)



Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru