Lebih dari 66 Ribu KPM Langkat Terima Bansos BPNT Kemensos RI

Langkat (harianSIB.com)

PT Pos Indonesia Kabupaten Langkat tengah berupaya menuntaskan penyaluran Bansos Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Kementerian Sosial RI kepada sekira 66.818 keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Langkat.

Ketika diwawancarai melalui telepon seluler, Minggu (12/3/2023), Kepala Kantor PT Pos Indonesia Cabang Stabat M Ramdani mengatakan, penyerahan Bansos BPNT tersebut telah digelar secara serentak pada 15 kantor PT Pos Indonesia yang tersebar di Kabupaten Langkat sejak Kamis (9/3/2023).

Disebutkan, penyerahan Bansos BPNT yang dibagikan kali ini kepada KPM Kabupaten Langkat untuk periode Januari, Februari dan Maret dengan jumlah Rp600 ribu, atau Rp200 ribu perbulan.

Dalam pelaksanaannya, tambahnya, PT Pos Indonesia Cabang Stabat menyalurkan Bansos BPNT untuk KPM dari Kecamatan Stabat dan Kecamatan Wampu dengan membawa kelengkapan syarat berupa KTP dan KK, serta undangan.

"Penyaluran Bansos tersebut dilakukan dengan mengundang KPM untuk datang ke kantor pos, lalu para KPM diminta untuk mengantri sembari dibagikan Bansos BPNT," ujarnya.

Sementara, Kepala Kantor PT Pos Indonesia Cabang Hinai Irfan Syahputra menjelaskan, pihaknya tengah berupaya menuntaskan pembagian Bansos BPNT kepada 3.828 KPM yang tersebar di Kecamatan Hinai.

"Kami juga sedang menyalurkan Bansos BPNT. Untuk menghindari antrean panjang, kami menjadwal kehadiran KPM sejak Kamis (9/3/2023) hingga Senin (13/3/2023)," katanya.

Ketika diwawancara, salah seorang warga Stabat yang berprofesi sebagai penarik becak Suryono (45) mengaku sangat senang setelah menerima Bansos BPNT tersebut, khususnya menjelang Ramadhan.

"Terimakasih pemerintah karena sudah mencairkan Bansos ini dan semua pihak yang terlibat dalam proses pembagiannya. Ini sangat membantu kami, khususnya saat meningkatnya kebutuhan menjelang Ramadhan," akunya.

Diketahui, mekanisme penyaluran Bansos BPNT dimulai dari pihak Kemensos RI mengirimkan undangan untuk KPM melalui PT Pos Indonesia.

Selanjutnya, PT Pos Indonesia memberikan undangan tersebut kepada pemerintah desa dan kelurahan untuk selanjutnya disalurkan ke KPM. (A12)