Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Kamis, 05 Juni 2025

Wali Kota Padangsidimpuan: Lubuk Larangan Kearifan Lokal Harus Dilestarikan

Redaksi - Minggu, 13 Agustus 2023 20:15 WIB
323 view
Wali Kota Padangsidimpuan: Lubuk Larangan Kearifan Lokal Harus Dilestarikan
(Foto: Dok/Humas Pemko Padangsidimpuan)
BERSAMA PEMANCING: Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution (tengah) bersama pemancing ikan besar di lubuk larangan, Kelurahan Ujung Padang, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Minggu (13/8/2023). &l
Padangsidimpuan (harianSlB.com)
Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, mengatakan, lubuk larangan salah satu kearifan lokal yang berkembang di masyarakat dalam memanfaatkan sumber daya perikanan sungai, khususnya di Sumatra Utara, harus dilestarikan.
"Usaha lubuk larangan merupakan salah satu tradisi yang dapat menarik banyak minat masyarakat karena bernilai ekonomi," kata Irsan saat membuka lubuk larangan, di Kelurahan Ujung Padang, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Minggu (13/8/2023).
Irsan pun mengapresiasi pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) dijadikan lubuk larangan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat.
Ia berharap hasil panen ikan dari dibukanya lubuk larangan ini dapat dimanfaatkan oleh warga Kelurahan Ujung Padang.
Pemerintah daerah, lanjutnya, akan memberikan bibit ikan sebagai bentuk dukungan kepada masyarakat dalam menjaga kelestarian alam dan kearifan lokal serta menjaga kesinambungan lubuk larangan.
“Untuk banyaknya bibit ikan tesebut akan saya sampaikan kepada lurah setelah berkoordinasi dengan Dinas Pertanian,” katanya.
Sementara itu, Ketua Panitia Lubuk Larangan Aek Pardomuan, Kelurahan Ujung Padang, Musilan, mengatakan, bibit ikan di lubuk larangan tersebut, bantuan dari camat dan lurah sebanyak 65 kg, sedangkan 35 kg berasal dari swadaya masyarakat.
Mewakili masyarakat Ujung Padang, Suryanto berharap nantinya para pemancing bisa mendapatkan hasil yang memuaskan.
Saat pembukaan lubuk larangan tersebut, sudah ada 120 pemancing yang mendaftar ke panitia. (*)

Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru