Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Sabtu, 06 September 2025

Koalisi Pemuda Asahan Tanjungbalai Gelar Aksi Desak Wali Kota Copot Dirut RSU

Redaksi - Selasa, 07 November 2023 20:53 WIB
341 view
Koalisi Pemuda Asahan Tanjungbalai Gelar Aksi Desak Wali Kota Copot Dirut RSU
(Foto: SIB/Pahala Sinaga)
AKSI: Aktivis Koalisi Pemuda Asahan Tanjungbalai Bersatu menggelar aksi di depan Kantor Pemkot Tanjungbalai, Senin (6/11). 
Tanjungbalai (SIB)
Gabungan pemuda yang menamakan diri Koalisi Pemuda Asahan Tanjungbalai Bersatu, menggelar aksi di depan Kantor Wali Kota Tanjungbalai, Senin (6/11), mendesak Wali Kota Tanjungbalai H Waris Tholib mencopot Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tengku Mansyur Tanjungbalai.
Dalam orasinya, pimpinan aksi menyebut tuntutan mereka didasari adanya dugaan penyalahgunaan APBD murni dan P-APBD tahun anggaran 2022 seperti belanja perangkat dan sistem aplikasi yang belum berfungsi.
"Hari ini kita rapatkan barisan kawan-kawan pemuda untuk mendesak anggota DPRD Kota Tanjungbalai membuat Pansus serta melakukan rapat paripurna untuk pencopotan Dirut RSUD Tengku Mansyur, karena diduga kuat melakukan KKN dan pembohongan publik dalam merealisasikan APBD dan PAPBD tahun 2022," sebut Aldo, salah satu orator dalam aksi tersebut.
Menurut mereka, banyak kegiatan di RSUD yang bersumber dari APBD Kota Tanjungbalai tahun anggaran 2022 tidak sesuai dengan perencanaan, serta pelaksanaannya terkesan dipaksakan karena adanya dugaan kepentingan pribadi.
"Dahsyatnya, tindakan ini tidak terjamah aparatur penegak hukum, sehingga mereka menganggap diri mereka kebal hukum yang seakan-akan publik tidak berani mengangkat persoalan ini di Kota Tanjungbalai. Mari kawan-kawan aktivis dan media kita tunjukkan dan satukan aksi kita," ucap Aldo.
Pantauan di lokasi, tidak ada satupun pegawai atau perwakilan dari Pemkot Tanjungbalai yang menemui pelaku aksi tersebut, sehingga para demonstran merasa kecewa dan mengucapkan bahwa seluruh pejabat Pemko alergi terhadap aksi yang mereka lakukan.
"Lihatlah kawan-kawan sudah berapa jam kita melakukan aksi, tapi satupun pejabat Pemko tidak ada yang berani menanggapi aksi kita. Mungkin mereka alergi terhadap aksi yang kita buat hari ini," tegas Aldo.
Aksi tersebut berakhir dengan rasa tidak puas, sehingga pelaku aksi mengatakan dalam waktu dekat mereka akan melanjutkan aksinya di depan Kantor DPRD Kota Tanjungbalai. (**)


SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru