Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 07 Juli 2025

Bupati Labuhanbatu Sosialisasi Peran Kader Posyandu dalam Pencegahan Stunting

Redaksi - Kamis, 23 November 2023 16:13 WIB
235 view
Bupati Labuhanbatu Sosialisasi Peran Kader Posyandu dalam Pencegahan Stunting
Foto: Net
Rantauprapat (SIB)
Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu menggelar sosialisasi penguatan kelembagaan dan peran kader Posyandu Balita dalam pencegahan stunting di desa atau kelurahan. Sosialisasi diikuti 1.000 kader Posyandu itu digelar di Gedung Serba Guna Rumah Dinas Bupati, Jalan WR Supratman Rantauprapat, Rabu (22/11).

Sosialisasi dibuka Bupati Labuhanbatu, dr H Erik Adtrada Ritonga MKM didampingi Wakil Bupati Hj Ellya Rosa Siregar, sekaligus Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Hj Ellya Rosa Siregar, Ketua TP PKK dr Hj Maya Hasmita Adtrada SpOG, BKKBN Sumut, Kepala Dinas PMD Abdi Jaya Pohan, Kepala Bappeda Hobol Z Rangkuti, pimpinan OPD lain, pihak Kantor Kementerian Agama, para camat dan kader PKK.

Bupati dalam arahannya mengatakan, kader Posyandu mesti memahami dan mendukung pelaksanaan pencegahan dan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Labuhanbatu. Erik juga mengharapkan kader meningkatkan kinerjanya untuk menuntaskan stunting di wilayah masing-masing.

"Tanpa adanya gerakan yang baik, tanpa ada gerakan yang masif dari para kader Posyandu, mustahil kita dapat menurunkan angka stunting. Untuk itu, kami dari pemerintah Kabupaten Labuhanbatu mengajak kader-kader Posyandu untuk bekerjasama mengentaskan stunting," sebut bupati.

Ia berharap pelayanan kesehatan masyarakat, pelayanan dasar di setiap desa dan kelurahan agar sangat diperhatikan, dan kader terus bekerja untuk regenerasi masyarakat.

Sebelumnya, Ketua TP PKK sekaligus Ketua Pembina Posyandu Kabupaten Labuhanbatu Maya Hasmita menyampaikan, kegiatan itu sangat penting mengingat gerakan PKK semakin kompleks dan sulit dilakukan , apabila tidak secara bersama-sama dengan pemerintah dan juga lembaga-lembaga yang ada di desa.

"Dalam pencegahan stunting pada 1.000 hari pertama kehidupan (HPK) Balita harus diturunkan sampai 14% secara nasional tahun 2024," ungkapnya.

Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Abdi Jaya Pohan mengatakan tujuan kegiatan ini agar kader Posyandu memahami dan mendukung pelaksanaan prioritas program nasional dalam pencegahan dan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Labuhanbatu.

"Kemudian kader Posyandu dapat mengetahui dan mengoptimalkan fungsinya sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan masyarakat di tingkat desa atau kelurahan," ujarnya.

Sosialisasi ini digelar 2 hari, Rabu-Kamis (22-23 November 2023), diikuti 1.000 kader Posyandu dari Kecamatan Bilah Hulu, Bilah Hilir dan Pangkatan. (**)

SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru