Warga Desa Sukadame Tanah Pinem Dairi Keluhkan Kondisi Jalan Antar Dusun yang Rusak Berat

Sidikalang (SIB)

Warga Desa Sukadame, Kecamatan Tanah Pinem Dairi, keluhkan kondisi jalan penghubung antar dusun di desa tersebut, yang rusak parah. Josef Putra Kaban, Minggu (17/12) lewat telepon mengatakan, kondisi jalan antar dusun di Desa Sukadame sangat memprihatinkan, dimana akses antar dusun yakni Dusun Juma Batu, Dusun Pamah Sileplep, Dusun Pinem dan Dusun Rambah Telko di desa tersebut rusak berat secara menyeluruh.

Kondisi jalan antar dusun di desa tersebut masih banyak jalan tanah dan jalan yang sudah diaspal sudah mirip jalan tanah, karena kondisi akses di desa itu sangat memprihatinkan.

Ia mengaku, akses jalan di desa itu jarang mendapat perhatian/ perbaikan dari pemerintah, sehingga kondisinya sekarang sangat rusak. Padahal, lanjutnya, warga Desa Sukadame sekitar 700 kepala keluarga (KK), dengan penghasilan utama adalah pertanian. Namun, akibat kondisi akses jalan yang buruk, sangat merugikan warga untuk mengeluarkan hasil pertanian.

"Kondisi jalan rusak berat sangat menyulitkan warga, baik menjual hasil pertanian maupun mengurus administrasi," ungkap Josef.

Kondisi jalan sekarang berlumpur, karena kebayakan akses penghubung di desa tersebut masih jalan tanah. "Serba sulit, jika musim hujan jalan akan berlumpur dan musim kemarau jalan berdebu," ucapnya.

Melihat kondisi akses itu, Josef mengaku mereka seperti dianaktirikan pemerintah.

"Bagaimana kami mau maju, akses jalan sangat rusak. Bagus hasil pertanian, tetapi labih banyak uang keluar untuk pengangkutan," ucapnya.

Diharapkan pemerintah memberikan perhatian khusus bagi desa tersebut, termasuk perbaikan akses jalan. Penduduk desa itu, tidak memeliki akses ke Kabupaten Dairi secara langsung. Warga lebih sering menjual hasil pertanian ke Kabupaten Karo.

"Kami berharap, akses jalan antar dusun dapat segera diperbaiki, sehingga roda perekonomian di Desa Sukadame semakin baik," harapnya. (**)