Paket Baznas Dibagikan Caleg DPR-RI PKS, Bawaslu Palas Masih Menelusuri

Padanglawas (SIB)

Paket sembako milik Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) diduga dimanfaatkan calon legislatif (Caleg) DPR-RI dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dapil Sumut 2, Iskan Qolba Lubis untuk meraup suara di Pemilu 2024 mendatang.

Informasi diperoleh dan berdasarkan pengamatan wartawan, ribuan paket sembako dibungkus dalam kantong kain berwarna hijau berlambang Baznas bertuliskan Paket Logistik Keluarga Zero Stunting. Ribuan kantong hijau itu tampak dikeluarkan dari Sekretariat PKS yang lokasinya tidak jauh dari kantor Bawaslu di Jalan Kihajar Dewantara, Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun. Kamis (8/2).

Paket sembako Baznas itu kemudian dibagikan Caleg DPR-RI dari PKS di Cafe Gelas Batu Sibuhuan yang dipenuhi baliho dan poster PKS.

"PKS membagikan kupon agar boleh menerima paket sembako ini, memang di dalam kupon itu ada kartu nama Caleg DPRI dari Partai PKS Iskan Qolba Lubis," kata seorang warga penerima sembako berlogo Baznas itu, Kamis (8/2).

Terpisah, Ketua Bawaslu Palas Alex Sabar melalui Kordinator Divisi Penindakan dan Sengketa, Berlin Toga Langit Harahap saat dikonfirmasi wartawan malah mengatakan belum mengetahui hal itu karena belum ada menerima laporan. "Harus ada yang melaporkan dan mekanismenya memang seperti itu," ungkapnya

Berlin menambahkan, pihaknya juga belum ada menerima laporan dari Panwascam sehingga ia akan menelusuri.

"Belum ada laporan dari hasil pengawasan dari Pasnwascam kita yang ada di setiap kecamatan. Saat ini kita sebatas melakukan penelusuran dulu. Prosesnya memang agak lama, tapi pastinya akan kita telusuri, sampai kita putuskan apakah itu memang temuan," terangnya.

Disinggung apakah paket Baznas disimpan di kantor PKS adalah hal yang wajar, Berlin mengaku tidak mengetahui paket sembako Baznas disimpan di kantor partai. "Kita belum tahu bang. Ngeri kali lah kalau sampai disimpan di salah satu kantor partai, apalagi ini kan menjelang Pemilu," ungkapnya.

Terpisah, Ketua Baznas Kabupaten Palas, Paraduan Tanjung saat dikonfirmasi SIB mengaku tidak mengetahui paket sembako Baznas yang di bagikan melalui Parpol tersebut. "Saya tidak tahu itu, dan pihak Caleg Dapil 2 Sumut nomor urut 2 itu tidak ada koordinasi ke kita, mungkin itu bantuan Baznas Pusat," kata Paraduan, Jum'at (9/2).

Paraduan mengakui paket bantuan Baznas Palas sudah di serahkan tahun 2023, sedangkan untuk tahun 2024 masih tahap pengajuan. "Memang dari kita ada bantuan paket sembako untuk program zero stunting namun tahun lalu sudah diberikan ke masyarakat, sedangkan untuk tahun ini masih tahap pengajuan," imbuhnya.

Disinggung pendapatnya tentang kemungkinan paket Baznas pusat diserahkan ke Caleg DPR RI untuk dibagikan ke masyarakat, Paraduan enggan berkomentar. "Bagaimana lah Pak, mungkin memang itu Baznas Pusat,” tutupnya (**).