Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 07 Juli 2025

PDAM Tirta Agara Kurangi Biaya Sambungan Air Bersih Selama Ramadan

Redaksi - Selasa, 12 Maret 2024 21:39 WIB
232 view
PDAM Tirta Agara Kurangi Biaya Sambungan Air Bersih Selama Ramadan
(Foto Dok /Armentoni Munthe)
Direktur Utama PDAM Tirta Agara Edi Sabara, saat memberi arahan kepada jajarannya. 
Kutacane (SIB)
PDAM Tirta Agara mengurangi biaya pemasangan sambungan air bersih ke rumah pelanggan, selama Bulan Suci Ramadan.
Demikian disampaikan Direktur Utama PDAM Tirta Agara Edi Sabara kepada SIB, Senin (11/3). “Biaya pemasangan sambungan biasanya berkisar Rp 1.400.000, namun karena bulan suci Ramadan maka kita kurangi menjadi Rp.1.000.000,” kata Edi Sabara.
Disamping itu lanjutnya, selama bulan suci Ramadan ini, pihak PDAM akan menggratiskan rekening air bersih khusus pelanggan masjid. Penurunan biaya pemasangan sambungan baru dan menggratiskan rekening masjid itu dilakukan atas saran Direksi dan Dewas PDAM Tirta Agara.
“Tujuannya memberi kenyamanan bagi masyarakat, dalam melaksanakan ibadah pada bulan suci Ramadan ini. Kita upayakan agar suplai air tidak putus saat bulan Ramadan, juga menyediakan mobil tangki untuk mendistribusikan air bersih ke rumah-rumah ibadah yang membutuhkan,” kata Edi Sabara.
Menurutnya pihak PDAM juga akan tetap siaga, karena cuaca kadang sulit diprediksi, mudah mudahan tidak ada kendala.
Terkait hal ini, ia langsung memberikan arahan dan tugas kepada seluruh jajarannya, untuk mengambil langkah-langkah konkret, guna mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat selama bulan puasa. Bahkan pihaknya sudah melakukan berbagai persiapan sehingga dapat menjangkau seluruh pelanggan.
Ia mengimbau kepada masyarakat agar menggunakan air sesuai kebutuhan dan kembali menutup keran air setelah dipakai, tujuanya agar tidak boros.
Masyarakat juga diminta untuk memiliki tempat penampung air, mengingat sumber air sudah semakin menipis, dan juga sebagai langkah antisipasi saat musim kemarau, dikhawatirkan tekanan air melemah karena kebutuhan di bulan Ramadan sangat banyak, kata Edi (**).



SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru