Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 29 Juni 2025

Komisi D DPRD Sumut akan Dalami Proyek Alun-alun Pematangsiantar

Redaksi - Jumat, 05 April 2024 20:34 WIB
534 view
Komisi D DPRD Sumut akan Dalami Proyek Alun-alun Pematangsiantar
(Foto SIB/Ekoinra Siahaan)
TINJAU : Ketua Komisi D DPRD Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Benny Harianto Sihotang SE (kiri) bersama Sekretaris Komisi D DPRD Sumut, Rony Reynaldo Situmorang dan beberapa anggota lainnya saat meninjau alun-alun Pematangsiantar, Kamis (4/4).<
Pematangsiantar (SIB)
Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) akan mendalami proyek Alun-alun Lapangan Adam Malik Kota Pematangsiantar mulai dari perencanaan. Proyek tersebut menghabiskan biaya sebesar Rp 4,5 miliar dari APBD Sumut Tahun Anggaran 2023.
"Ya, seperti teman-teman tadi dengarkan, hasil RDP kami dengan pihak Pemko Pematangsiantar, begitu juga dengan dinas terkait, dalam hal ini Dinas PUPR Provinsi Sumatera Utara, juga diikuti beberapa dinas dari Pemprov Sumut,” kata Ketua Komisi D DPRD Sumut, Benny Harianto Sihotang SE didampingi Sekretarisnya, Rony Reynaldo Situmorang dan anggota lainnya saat meninjau Alun-alun Pematangsiantar, Kamis (4/4).
Menurutnya, Komisi D DPRD SU perlu mendalami soal perencanaan proyek itu. “Di awal ini akan kami lanjutkan RDP dengan Dinas PUPR Sumatera Utara dan Bapelitbang Provinsi Sumatera Utara di kantor DPRD Sumut," kata Benny.
Disinggung tentang item pekerjaan yang tidak sesuai pada proyek Alun-alun Pematangsiantar, Benny dan kawan-kawan tidak bisa menjawab. "Kalau dari kami, DPRD Provinsi Sumut terkait dengan hasil dari pada pekerjaan, kami gak bisa campur di sana. Tapi kami melihat apakah regulasinya terpenuhi atau tidak, itu yang pertama. Kedua, apakah anggaran itu memang sudah terpakai pada semestinya," ucap Benny.
Bahkan, Benny dan kawan-kawan juga tidak terlalu banyak memberikan komentar kepada awak media karena tidak memiliki data pembanding terkait proyek alun-alun Pematangsiantar.
"Kami gak bisa bicara banyak karena gak ada pembanding yang bisa kami baca. Kami akan lakukan RDP ulang. Kami akan tarik lebih dari belakang, dengan perencanaannya, dengan melibatkan Bapelitbang. Karena, bukan hanya di Siantar ini aja perbaikan ini, ada 7 daerah lagi. Jadi, ada 8 kabupaten kota yang mendapatkan seperti ini," pungkas Benny. (**)


SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru