Perayaan Paskah Oikumene Pematangsiantar 2024 Hikmat

Pematangsiantar (harianSIB.com)

Perayaan Paskah Oikumene Kota Pematangsiantar tahun 2024, di Lapangan Haji Adam Malik, Rabu (8/5/2024), berlangsung hikmat.

Ketua Umum Paskah Oikumene 2024, Daniel Siregar mengapresiasi umat muslim Kota Pematangsiantar yang bersedia memundurkan jadwal pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), di Lapangan Adam Malik demi perayaan Paskah Oikumene.

Baca Juga:

• August Sinaga SPd MAP Jabat Kacabdis Wilayah VI Pematangsiantar-Simalungun
• Diduga Korsleting, Rumah Kosong di Pematangsiantar Terbakar

"Harusnya pada 6-8 Mei 2024, tempat ini untuk pelaksanaan MTQ," kata Daniel.

Sekretaris Walubi Kota Pematangsiantar, Chandra mengaku terkesan dengan pelaksanaan Paskah Oikumene tahun ini.

Baca Juga:

• Sempat Dikabarkan Hilang, Dua Balita Bertemu Orang Tuanya di Kantor Polisi
• Tiga Remaja di Siantar Diamankan Saat Asyik Menghirup Lem Goat

Sebagai umat Buddha, ia mengaku bangga sebagai warga Kota Pematangsiantar yang terkenal dengan kota yang tinggi tingkat toleransinya.

"Tahun 2023 kita menempati kota toleran ke-11 di Indonesia. Mudah-mudahan tahun ini naik terus. Beberapa waktu lalu kami ke Jakarta dan banyak perwakilan dari daerah lain mengaku ingin mencontoh Kota Pematangsiantar," kata Chandra.

Sementara itu, Wali Kota Susanti mengatakan, kesadaran masyarakat Pematangsiantar dalam menjaga kerukunan antarumat beragama sangat tinggi. Sehingga menjadi panutan bagi daerah lain di Sumatera Utara (Sumut), bahkan di Indonesia.

Bukti kerukunan antarumat beragama di Pematangsiantar, kata dia, dapat dilihat dari kondisi Kota Pematangsiantar yang terus mengalami perkembangan signifikan.

"Tidak hanya infrastruktur kota ataupun ekonomi, tetapi juga perkembangan nilai-nilai sosial dan etika masyarakat. Tahun 2023, kita menempati Kota Toleran ke-11 di Indonesia. Semoga tahun ini naik terus peringkatnya," katanya.

Susanti mengakui hal tersebut tidak terjadi begitu saja. Melainkan buah dari sikap hidup masyarakat yang semakin tinggi menerapkan nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan sehari-hari.

Tampak hadir, perwakilan Kakan Kemenag RI Wilayah Sumatera Utara, Arnold Napitupulu, pengkhotbah Bishop GKPI Pdt Abdul Hutauruk MTh, mewakili Danrindam I/BB, Letkol Inf BML Nababan.

Kemudian, mewakili Kapolres Pematangsiantar, Kompol Marhalam, mewakili Dandenpom I/I Pematangsiantar Mayor CPM Antonius Sembiring, Sekretaris Daerah, Junaedi Antonius Sitanggang, para Asisten, Staf Ahli, pimpinan OPD, perwakilan lembaga gereja dan organisasi agama. (**)