Pilkada Labura 2024 Tanpa Peserta dari Jalur Perseorangan

Aekkanopan (harianSIB.com)

Pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura) tahun 2024 mendatang, dipastikan tanpa peserta dari jalur perseorangan.

Kepastian Pilkadanya tidak ada peserta dari jalur perseorangan karena sampai waktu yang ditentukan, tidak ada bakal pasangan calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Labura yang menyerahkan persyaratan untuk ikut menjadi peserta Pilkada Labura 2024.

Di tahapan Pilkada Labura 2024, tanggal 8-12 Mei 2024, jadwal penyerahan syarat dukungan minimal pencalonan perseorangan bagi Bapaslon Bupati dan Wakil Bupati Labura.

Baca Juga:

• MK Putuskan Pemilu Nasional-Daerah Dipisah, Pileg DPRD Bareng Pilkada
• Labura Juara Umum II STQH Tahun 2025 Tingkat Sumut

Sampai 12 Mei 2024, pukul 23.59 WIB, tidak ada satu Bapaslon yang menyerahkan syarat dukungan minimal ke KPU Labura.

" Dengan tidak adanya Bapaslon yang menyerahkan syarat dukungan minimal, KPU menyatakan, tidak ada Bapaslon dari jalur perseorangan untuk peserta Pilkada serentak 2024 di Labura, " kata Ketua KPU Labura, Adi Susanto, Senin (13/5/2024).

Baca Juga:

• Shohibul Anshor Siregar: Diskualifikasi Pilkada Barito Utara Adalah Alarm Keras untuk Demokrasi Indonesia
• Bawaslu Karo Kembalikan Sisa Danah Hibah Rp1 Miliar ke Kas Daerah

Sebelumnya, Adi juga menjelaskan, syarat dukungan minimal dan penyebaran dukungan yang harus disiapkan Bapaslon untuk mendaftar dan katanya, syarat itu sesuai Keputusan KPU Labura Nomor 365 tahun 2024 tanggal 3 April 2024.

Di surat keputusan KPU itu, Bapaslon yang ingin mendaftar, harus mendapat dukungan minimal 23.391 dukungan masyarakat dan sebarannya, minimal pada lima dari delapan kecamatan di Labura.

Sebelumnya juga, disebutkan, KPU telah mensosialisasikan, tahapan dan jadwal pemilihan bupati dan wakil bupati serta persiapan penyerahan dukungan pencalonan perseorangan Bapaslon bupati dan wakil bupati Labura di Pilkada serentak tahun 2024, pada 30 April 2024, kepada berbagai elemen masyarakat, Forkopimda, partai politik dan media massa.(*)