Kapal Wisata Tujuan Pulau Kalimantung Tapteng Diimbau Tidak Beroperasi Sementara Waktu

Sibolga (harianSIB.com)
Kapal wisata tujuan Pulau Kalimantung, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) diimbau untuk tidak beroperasi sementara waktu.

Aipda Marwanto saat memimpin patroli perairan bersama sejumlah personel gabungan dari Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Sibolga, Unit Markas Ditpolairud Polda Sumut dan Satuan Samapta Polres Tapteng, Minggu (30/6/2024), meminta agar tidak melakukan perjalanan menuju Pulau Kalimantung untuk sementara waktu di tengah cuaca yang cenderung ekstrem saat ini.

Hal ini untuk menjaga keselamatan pengunjung dari potensi bahaya akibat cuaca buruk yang dapat mengganggu pelayaran. Nakhoda kapal juga diminta agar tidak memaksakan perjalanan dalam kondisi cuaca yang tidak memungkinkan.

Baca Juga:

• Kadis PMD Tapteng: Tidak Ada Larangan Wartawan Liput Kegiatan Desa
• Bupati Tapteng Bahas Illegal Fishing dengan Strahan Kemenhan RI

"Mengangkut penumpang sesuai kapasitas yang telah ditentukan demi mencegah terjadinya kecelakaan laut yang tidak diinginkan," katanya melalui rilis yang diterima wartawan.

Patroli dengan personel gabungan meliputi Aipda Natal Tobing, Bripka Hariyono, Bripka P Manalu dan Bripda Akbar Pulungan itu, menyusuri perairan sekitar garis pantai menjaga keamanan pengunjung yang sedang menikmati kegiatan di tepi pantai.

Baca Juga:

• Pemkab Tapteng Serahkan Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2024
• Bupati Tapteng Tekankan Pentingnya Imunisasi Anak

Petugas juga aktif berinteraksi dengan para pengunjung memberikan pesan-pesan kamtibmas, seperti menekankan pentingnya memperhatikan kondisi cuaca sebelum melakukan aktivitas di pantai, serta selalu mengawasi keluarga dan teman saat berenang di laut.

"Patroli yang dilaksanakan merupakan bagian dari komitmen kepolisian dalam memastikan bahwa obyek wisata pinggir pantai tetap menjadi tempat rekreasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat," katanya.

Ia pun berharap dengan kehadiran petugas yang aktif di lapangan dapat tercipta kesadaran dan kepatuhan dari seluruh pengunjung terhadap aturan keselamatan laut yang telah ditetapkan. (**)