Ancam Keselamatan, Masyarakat Minta Jalan yang Dikeruk Supaya Ditambal

Pematangsiantar (harianSIB.com)
Pengerukan badan jalan di sejumlah titik di jalur lintas Sumatera (Jalinsum) tepatnya di Jalan Medan Kota Pematangsiantar menimbulkan gangguan arus lalulintas.

Selain gangguan arus lalulintas, bahkan akibat pengerukan badan jalan yang dibiarkan tanpa ditambal langsung berakibat fatal mengancam keselamatan pengendara sewaktu-waktu.

Seperti amatan jurnalis SIB News Network (SNN), Selasa (9/7/2024) sore, jalan lintas Sumatera yang dikeruk para pekerja jalan tersebut dibiarkan tanpa ditutupi alias ditambal.

Baca Juga:

• 57% Wilayah Sumut Menuju Musim Kemarau, Hujan Masih Berpotensi Terjadi
• Safari Ramadan di Bintangbayu, Bupati Sergai Prioritaskan Perbaikan Infrastruktur Jalan

Masyarakat pun meminta para pekerja atau dinas terkait sebaiknya menambal badan jalan yang dikeruk.

"Kalau bisa jangan sampai badan jalan yang dikeruk terbiarkan begitu saja tanpa ditambal," ujar salah satu warga setempat J Silalahi, Selasa (9/7/2024).

Baca Juga:

• Sebagian Wilayah Sumut Masuki Musim Kemarau, Hujan Masih Berpotensi Turun
• Cegah DBD, Kemenkes Ajak Masyarakat Jaga Gaya Hidup Sehat

Menurut dia, bila dibiarkan badan jalan yang dikeruk tersebut berlarut-larut akan menimbulkan ancaman dan gangguan keselamatan pengendara terlebih pada malam harinya.

"Kita bisa bayangkan diwaktu musim hujan malam harinya, badan jalan yang dikeruk akan tertutupi air, sehingga pengendara tidak tahu mana lobang atau tidak. Ini akan berakibat fatal menimbulkan kecelakaan lalu-lintas dan membahayakan keselamatan," tukasnya. (*)