
Kejagung: Kerugian Negara Kasus Korupsi Minyak Mentah Capai Rp285 T
Jakarta (harianSIB.com)Kejaksaan Agung (Kejagung) menyebut total kerugian negara di kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilan
Humas GBKP, Pdt Imanuel Kemenangan Ginting kepada Jurnalis SIB News Network, Jumat (12/7/2024) mengatakan, kegiatan layanan pengobatan gratis itu berlangsung selama 5 hari, 8-12 Juli 2024.
Disebutkan, tim medis MGU sebanyak 34 orang, dengan latar belakang spesialisasi kedokteran gigi, bedah pelastik, tulang, obgyn, mata, penyakit dalam dan umum. Mereka datang dengan peralatan medis serta obat-obatan yang langsung dibawa dari Korea Selatan.
Baca Juga:
"Pelayanan ini dilakukan tanpa adanya pungutan atau gratis kepada masyarakat luas. Bahkan melayanai lebih kurang 750 orang perharinya," ungkapnya.
Moderamen GBKP melalui Ketua Bidang Persekutuan, Pdt. Jennie E. Keliat pada saat pembukaan pelayanan kesehatan tersebut, berharap agar pelayanan itu menjadi berkat dan membawa kesembuhan kepada mereka yang datang berobat.
Baca Juga:
Sementara, perwakilan MGU, Pdt Kwak seorang misionaris yang melayani di Sumatera Utara menyampaikan, bahwa kegiatan ini setiap tahunnya dilakukan sebagai pelayanan rutin kepada masyarakat.
Ia menyebut, bahwa MGU awalnya bernama "Bed Lehem Medical Group". Asosiasi ini telah berlangsung selama lebih dari 46 tahun sejak tahun 1978. Dibentuk murni dan sukarela untuk mempraktikkan semangat kemanusiaan dan kesetaraan dan cinta melalui layanan medis kepada pasien di lingkungan yang telah ditinggalkan, terpinggirkan, atau kurang beruntung secara ekonomi, sebagai profesional medis yang telah mewarisi profesi kedokteran dan sebagai sponsor mereka.
Keanggotaan MGU sendiri terdiri dari dokter, dokter gigi, apoteker, perawat, ahli kesehatan gigi, mahasiswa kedokteran dan keperawatan. Dan mantan Biksu Stefano Park, yang telah menjadi anggota ordo religius sebagai penasihat dan anggota lain dari kelompok pendukung.
Awal misi ini diceritakan, bahwa pada tahun 1978, Stefano membangun tenda di tepi Gaecheon di Pasar Yongsan di Seoul dan mengelola sebuah rumah di Betlehem untuk menyediakan makanan gratis bagi para tunawisma dan pengemis, dan pada saat yang sama, mahasiswa kedokteran dan mahasiswa keperawatan terutama memberikan pekerjaan sukarela medis kepada pasien tunawisma yang datang ke sana, dan sejak itu, ia menjadi sukarelawan setiap akhir pekan.
Secara terpisah, Pdt. Mestika N. Ginting, M. Psi selaku leading sektor Bidang Diakonia GBKP menyampaikan, bahwa kegiatan ini adalah bentuk pelayanan diakonia yang nyata dilakukan GBKP dan MGU kepada masyarakat. (*)
Jakarta (harianSIB.com)Kejaksaan Agung (Kejagung) menyebut total kerugian negara di kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilan
Jakarta (harianSIB.com)Kejaksaan Agung bekerja sama dengan perwakilan Kejaksaan RI di Singapura untuk mencari keberadaan pengusaha minyak Mo
Solo (harianSIB.com)Penggugat ijazah Presiden ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi), Muhammad Taufiq mengaku tidak puas dengan putusan Pengadilan
Jakarta (harianSIB.com)Polda Metro Jaya mengambil alih penyelidikan kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), pria inisi
Tapanuli Utara(harianSIB.com)Bupati Tapanuli Utara (Taput) Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat turun meninjau lahan yang terbakar diduga aki