Bupati Simalungun Terima Kunjungan Kepala Subdirektorat Perencanaan Pendanaan BNPB Pusat

Simalungun (harianSIB.com)
Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga menerima kunjungan Kepala Subdirektorat Perencanaan Pendanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat, di Jalan Surung Dayung, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Kamis (18/7/2024).

Bupati didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Simalungun Resman Saragih, Kepala Dinas PUTR Hotbinson Damanik, Kepala Bapperida Ronald Tambun dan Kepala BPKAD Frans N Saragih.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Subdirektorat Perencanaan Pendanaan BNPB Pusat, Priska Saragih menyampaikan maksud dan tujuan berkunjung ke Kabupaten Simalungun, yaitu dalam rangka melakukan verifikasi kebutuhan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana yang diusulkan BPBD Simalungun.

Baca Juga:

• Komisi II DPRD Simalungun akan Panggil Pengusaha SPBU Pamatang Raya
• Kasatpol PP Simalungun Ingatkan ASN dan PPPK Tingkatkan Disiplin

"Kami akan melihat dan melakukan survei di beberapa titik yang sudah diusulkan. Kami juga mengajak pihak Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional untuk melakukan survei. Diharapkan semua usulan bisa diterima," kata Priska.

Sementara itu, Radiapoh Hasiholan Sinaga menjelaskan sejumlah titik yang rawan bencana. Karenanya, dibutuhkan perhatian khusus untuk mengatasinya.

Baca Juga:

• Pemkab Simalungun Laksanakan Apel Hari Harganas ke-32
• Ratusan Hektar Areal Pertanian di Desa Kelapa Batubara 2,6 Tahun Alami Kekeringan

"Ada beberapa titik lokasi yang sangat parah dan rawan terjadi bencana yang berada di wilayah potensi ketahanan pangan di Simalungun," urainya.

Menurut Radiapoh, cukup banyak lahan pertanian di Simalungun yang berubah fungsi karena saluran irigasi rusak akibat terjadinya longsor dan penyebab lain.

"Salah satu penyebab banyaknya lahan perteranian alih fungsi tanaman karena banyak irigasi yang rusak akibat terjadinya longsor," ungkapnya.

Untuk itu, Radiapoh berharap usulan yang disampaikan BPBD Simalungun dapat disetujui BNPB Pusat. Katanya, Simalungun merupakan salah satu daerah terluas di Provinsi Sumatera Utara.

"Mata pencaharian 70 persen masyarakat Kabupaten Simalungun bersumber dari pertanian," pungkas Radiapoh. (*)