Disambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon Menunggu Perlombaan 17-an, 1 Tewas 3 Luka-luka

Labuhanbatu (harianSIB.com)
Empat warga Ajamu, Kecamatan Panai Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, disambar petir saat berteduh dari hujan di bawah pohon ketika menunggu lanjutan perlombaan memeriahkan 17 Agustus 2024. Seorang tewas di tempat kejadian dan 3 menderita luka-luka.

Kapolsek Panai Tengah, AKP Basyaruddin Siregar saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (18/8/2024), mengatakan peristiwa tragis itu terjadi di lapangan sepakbola Afdeling 1 Kebun Meranti Paham, Desa Perkebunan Ajamu, Panai Hulu, Sabtu (17/8/2024) sekira pukul 15.30 WIB.

"Korban meninggal dunia di tempat kejadian, S br Silalahi (47), warga Dusun XIII, Desa Perkebunan Ajamu," sebut Kapolsek.

Baca Juga:

• Perkuat Karakter Anak, Polsek Dolokmerawan Sosialisasi Anti Bullying di SDN 105453 Gunungpara
• Polsek Siantar Selatan Sambangi Warga di Posko Bebas Narkoba di Jalan Gunung Sinabung

Tiga korban lainnya, yakni EL (49), N (45) dan R (23), mengalami luka bakar. Mereka juga menderita sakit di dada, pusing dan muntah-muntah. Ketiganya telah dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.

Dia menjelaskan, peristiwa tragis itu berawal ketika pihak PTPN IV Kebun MEP mengadakan upacara peringatan HUT ke-79 RI di lapangan sepakbola tersebut, yang dilanjutkan dengan berbagai perlombaan dan pertandingan.

Baca Juga:

• Polisi Hadir di Tengah Remaja Cegah Kenakalan dan Geng Motor
• Bhabinkamtibmas Polsek Siantar Marihat Ajak Masyarakat Perangi Narkoba

Namun, sore sekira pukul 15.00 WIB, kegiatan perlombaan terpaksa dihentikan karena hujan deras mengguyur lapangan disertai kilat dan petir.

"Keempat korban berteduh di bawah pohon mahoni besar di pinggir lapangan, menunggu lanjutan perlombaan jika hujan reda. Namun mereka menjadi sasaran sambaran petir, hingga menewaskan boru Silalahi dan melukai 3 korban lainnya," sebutnya.

Setelah mendapat laporan peristiwa tersebut, tambahnya, personel Polsek Panai Tengah, Iptu D Siregar, Aiptu Jupriadi (Bhabinkamtibmas) dan Bripka Lomo Sigalingging turun ke tempat kejadian melakukan pengecekan, pencatatan saksi dan dokumentasi.